
PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Pemkab Pamekasan menggelar aksi pungut-pungut sampah di area Taman Monumen Arek Lancor Pamekasan, Madura, Minggu (8/12/19) pagi. Kegiatan ini salah satu upaya mewujudkan Kabupaten Pamekasan bebas sampah pada tahun 2025.
Kegiatan aksi pungut sampah yang langsung dihadiri Bupati Pamekasan Baddrut Tamam dan Wakil Bupati Raja'e tersebut juga diikuti oleh sekitar 84 paguyuban dan komunitas peduli lingkungan. Hadir pula seluruh jajaran Forkopimda dan OPD serta ribuan masyarakat Pamekasan.
Pantauan BANGSAONLINE.com, Bupati Baddrut turun langsung memungut sampah yang tampak berserakan di area Car Free Day (CFD) Taman Monumen Arek Lancor Pamekasan.
Baddrut juga sesekali memberikan imbauan kepada para pemuda, pengunjung, dan pedagang di Car Free Day Taman Monumen Arek Lancor untuk sama-sama menjaga kebersihan lingkungan demi terwujudnya visi Pamekasan Bebas Sampah di Tahun 2025.
"Ikhtiar menuju Pamekasan Bebas Sampah di tahun 2025 ini butuh komitmen bersama. Tidak hanya komitmen dari bupati, wabup, dan pemkab saja. Tapi juga butuh komitmen dari seluruh elemen masyarakat, serta pecinta lingkungan, dan petugas kebersihan untuk senantiasa berlaku bersih dan sehat," ujarnya.
Menurut Baddrut, komitmen untuk berlaku bersih dan sehat bisa diwujudkan dengan cara tidak membuang sampah sembarangan. "Jika hal itu dilakukan, maka Pamekasan akan menjadi kabupaten yang hijau, asri, bersih, dan indah," katanya.
(Bupati Baddrut Tamam melakukan serah terima bantuan dari Bank Jatim berupa 6 unit kendaraan roda tiga pengangkut sampah)
Bupati Terima 6 Unit Kendaraan Roda Tiga
Dalam kesempatan tersebut, Bank Jatim juga menyerahkan 6 Kendaraan Roda Tiga Pengangkut Sampah kepada Pemkab Pamekasan melalui program CSR.
Penyerahan itu secara simbolis diberikan oleh Busrul Imam selaku Direktur Komersial dan Korporasi Bank Jatim Jawa Timur kepada Baddrut Taman di Taman Monumen Arek Lancor Pamekasan.
Busrul Imam mengatakan, penyerahan bantuan 6 unit kendaraan roda tiga pengangkut sampah sebagai bukti komitmen keterlibatan Bank Jatim dalam pembangunan daerah dan wujud kepedulian kepada masyarakat.
"Enam unit pengangkut sampah roda tiga yang kali ini kami berikan kepada Pemkab Pamekasan senilai Rp 226.500.000,-," katanya
Busrul Imam berharap, bantuan 6 unit kendaraan roda tiga pengangkut sampah tersebut dapat berguna bagi masyarakat Pamekasan.
"Prorgam CSR Bank Jatim ini terdiri dari empat aspek yakni di bidang pendidikan, kebudayaan, kesehatan, dan sosial. Sampai akhir November 2019 kemarin, CSR yang sudah diberikan Bank Jatim kepada masyarakat Jawa Timur sebesar Rp. 16.150.000.000,-," terang dia.
Di lokasi yang sama, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Amin Jabir mengucapkan terima kasih kepada Bank Jatim. Menurutnya enam armada baru ini akan sangat membantu petugas pengangkut sampah untuk membersihkan sampah-sampah di area-area tertentu yang masih berserakan. (yen/ian)