KOTA PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Ketua DPC Partai Hanura Kota Pasuruan, Farid Misbach menyambut Plt Wali Kota Raharto Teno Prasetyo yang mengambil formulir pendaftaran penjaringan bakal calon wali kota (bacawali) di kantornya.
Teno, panggilan akrab dari Ketua DPC PDIP Kota Pasuruan tersebut, datang ke kantor DPC Hanura dikawal oleh puluhan pendukungnya, yang sebagian besar dari kalangan emak-emak.
Baca Juga: KPU Resmi Tetapkan Pasangan Gus Ipul - Adi Sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pasuruan Terpilih
Menurut Teno, pengambilan formulir merupakan salah satu bagian komunikasi politik yang dibangunnya selama ini. Ia menyebut Hanura memiliki posisi kunci dalam perhelatan Pilwali 2020.
Sebab, PDIP hanya memiliki 2 kursi di DPRD Kota Pasuruan, sehingga perlu melakukan langkah-langkah politik untuk menjalin koalisi.
“Hari ini kami memenuhi undangan DPC Partai Hanura, yaitu mengikuti penjaringan bakal calon kepala daerah. Semoga kedatangan kami ke sini bisa membawa hasil,” harap Teno.
Baca Juga: Apresiasi Prokes di Pilwali Pasuruan, Gubernur Imbau Paslon dan Relawan Tidak Euforia Berlebihan
Sementara itu, Farid mengungkapkan sejak awal dibuka hingga hari ini, sudah ada empat tokoh yang mengambil formulir. Di antaranya Budi Widayat, Ayik Suhaya, dan Akhmad Anshori.
Ia mengatakan, proses penjaringan di partainya berbeda dengan lainnya. Hanura lebih memilih langsung mengundang pihak yang dinilai memiliki tingkat ketokohan dan potensi untuk dipilih dan menang dalam pemilihan wali kota mendatang.
Ada 10 tokoh yang dinilai Hanura memiliki peluang memiliki elektabilitas, didasarkan pada survei internal yang telah dilakukan. Nama yang dicatatkan, di antaranya Ismail Marzuki Hasan Ketua PKB Kota Pasuruan; hingga Raharto Teno Prasetyo Ketua PDI Perjuangan Kota Pasuruan
Baca Juga: Inilah 19 Pemenang Pilkada Jatim Hasil Real Count Sementara KPU
“Karena perintah DPP, siapa pun nanti yang diusung harus menang,” kata Farid. (afa/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News