KOTA BATU, BANGSAONLINE.com - Hujan deras yang mengguyur Kota Batu, Jumat (14/2) sore sekitar pukul 15.00 WIB membuat Jalan Raya Tlekung-Oro-oro Ombo, Kecamatan Junrejo, Kota Batu tergenang air bercampur lumpur. Akibat peristiwa itu, arus lalu lintas terganggu. Beruntung, Satsabhara Polres Batu tanggap dan mengatur arus lalu lintas.
"Hujan sore ini memang cukup deras. Akibatnya, air yang mengalir deras dari arah lereng Panderman tak mampu ditampung saluran irigasi di dekat Jalan Raya Tlekung-Oro-oro Ombo ini, sehingga airnya meluber ke jalan," ujar Kasat Sabhara Polres Batu, AKP Achmad Zainuddin, S.H., M.M, Jumat (14/2).
Baca Juga: Diterjang Banjir, Tembok Singhasari Resort Jebol, 2 Rumah Rusak dan 3 Kendaraan Hanyut
Sempat terjadi kemacetan arus lalu lintas di lokasi kejadian. Satsabhara berusaha mengatasi kemacetan itu dengan mengatur pembagian jalur. Setelah pengguna jalan dari arah Junrejo berhenti, barulah pengendara yang dari arah Batu melintas. Demikian juga sebaliknya.
"Agar kejadian ini tidak terulang, saya berharap ada evaluasi dari instansi terkait. Apakah membuat saluran irigasi tambahan, atau saluran yang sudah ada diperdalam dan disalurkan ke arah sungai di bawah jembatan ini," ungkapnya.
Berdasarkan pantauan BANGSAONLINE.com, selain di titik dekat jembatan Beji, Junrejo ini, air juga meluber di sebelah selatan Balitjestro, Tlekung hingga masuk ke area perumahan. Tidak hanya itu, aliran deras air juga menggenangi sekitar pintu masuk Perumahan Pandermal Hill.
Baca Juga: Pascabanjir Bumiaji, BPBD Kota Batu Lakukan Upaya Pembersihan Material dan Lumpur
Dangkalnya saluran irigasi di sekitar lokasi tersebut menyebabkan air meluber ke jalan dan masuk ke perkampungan warga dekat objek wisata Jawa Timur Park 2. (asa)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News