![APD Petugas Medis RSUD Minim APD Petugas Medis RSUD Minim](/images/uploads/berita/700/a9550a5c33931363d0a3ff12f289f431.jpg)
Kapolres dan Kapolres Kota, menyampaikan arahan senada terkait pencegahan Covid-19. Setelah terbit maklumat dari pusat yang salah satu itemnya adalah tidak mengadakan dan menghindari kerumunan massa di tengah wabah Covid-19, diharapkan imbauan tersebut dapat dipatuhi oleh semua masyarakat. Mengingat keadaan cukup mendesak saat ini. Terlebih lagi sebaran Covid-19 tidak dapat dikendalikan.
“Imbauan sudah jelas. Saat ini, kita memang diharapkan untuk patuh. Kita juga harus melaksanakan pemantauan secara intens, termasuk informasi-informasi penting secara berkala dan update. Akan sangat baik jika ada grup khusus untuk komunikasi tim gugus tugas,” kata AKBP Feby DP Hutagalung.
Plt Asisten Pemerintahan dan Kesra Didik Chusnul Yakin, menambahkan beberapa arahan yang sudah dijabarkan. Salah satunya pemanfaatan dana desa (DD), yang dalam situasi ini bisa digunakan untuk pencegahan Covid-19.
“Saya rasa evaluasi hari ini sangat jelas dan tegas. Saya ingin menambahkan pula bahwa di situasi seperti ini, DD bisa digunakan sabagai salah satu alat sekaligus sarana pencegahan Covid-19. Seperti membeli alat sanitasi, ADP, dan berbagai kelengkapan pendukung,” terang Didik.
Sebelum evaluasi dan laporan dijabarkan satu per satu, Bupati Pungkasiadi mengaku akan terus berkomitmen memerangi Covid-19 bersama-sama. Dirinya dan jajaran akan terus memonitor tim gugus tugas Covid-19.
“Senin lalu kita sudah buat beberapa keputusan terkait kesiapsiagaan Covid-19. Kita sedang berperang saat ini, kita sama-sama melawan. Kita sudah putuskan akan memantau terus selama 14 hari. Saya juga ingin apresiasi usaha pemberitahuan informasi ke masyarakat dengan model ledang (mobil penerangan informasi keliling), itu sangat bagus disamping usaha-usaha kita yang lain,” kata bupati pada arahan. (yep)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News