PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Desa Kepulungan bersama TNI, Polri, dan Ansor, melakukan penyemprotan disinfektan di Pasar Kepulungan, Gempol, Pasuruan, Ahad (5/4). Akibat adanya penyemprotan ini, para penjual di pasar pun harus tutup, agar barang jualannya tidak ikut kena semprot.
"Penutupan pasar untuk hari ini ditutup per jam 9 pagi, dikarenakan ada penyeterilan pasar," jelas Kepala Desa Kepulungan Didik Hartono kepada HARIAN BANGSA di lokasi.
Baca Juga: Warga Pandaan Jadi Korban KDRT WNA Australia, Penasihat Hukum Keluhkan Kinerja Polres Pasuruan
Namun usai disemprot, padagang boleh berjualan kembali. Tapi untuk malam hari, pasar harus tutup lagi. Ini berlaku setiap hari.
Tujuan dari penyemprotan tersebut, menurut Didik, untuk memutus rantai penyebaran virus Corona. Harapannya virus Corona tak sampai masuk Desa Kepulungan.
Para pedagang sendiri kompak menutup jualnya. Mereka juga khawatir virus itu menimpa barang dagangan mereka.
Baca Juga: Dicurhati Pedagang Pasar Purwosari Makin Sepi Pembeli, Begini Solusi dari Khofifah
"Tutup rek pasare rek, sementara. Mari disemprot buka maneh (tutup sementara pasarnya, habis disemprot buka lagi)," seloroh salah satu perempuan yang sehari-harinya jualan di pasar tersebut. (afa/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News