KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Usai mengikuti launching Jatim Bermasker yang dilaksanakan secara serentak di Seluruh Jawa Timur, Kamis (6/8) sore secara virtual, Pemkab Kediri langsung melakukan aksi yang sama. Launching Jatim Bermasker untuk Kabupaten Kediri dipusatkan di Kampung Tangguh Semeru Desa Bringin, Kecamatan Badas, Kabupaten Kediri.
Kegiatan Kediri Bermasker ditandai dengan membunyikan kentongan oleh Forkopimda Kabupaten Kediri dan pemakaian dan pembagian masker kepada warga. Hadir dalam launching Jatim Bermasker tersebut antara lain, Sekda Kabupaten Kediri Dede Sujana, mewakili Bupati Kediri, dr. Hj. Haryanti Sutrisno, Kapolres Kediri AKBP Lukman Cahyono, Dandim 0809 Kediri diwakili oleh Pabung Mayor Didik, Wakapolres Kediri Kompol Andik Gunawan.
Baca Juga: Bagikan PTSL di Dua Desa, Pjs Bupati Kediri Imbau Warga Jaga Bidang Tanah Masing-Masing
Selain itu ada Plt. Kepala BPBD Kabupaten Kediri Slamet Turmudi, para PJU Polres Kedir, Plt. Camat Badas Anik Wuryani, Danramil Pare Kapten Inf. Warsito, Kapolsek Pare Iptu I Nyoman Sugita, Kepala Desa Bringin Iwan Faisol, serta Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan covid 19 Desa Bringin.
Kapolres Kediri AKBP Lukman Cahyono menjelaskan, kegiatan launching Jatim Bermasker ini merupakan implementasi dari Intruksi Presiden Nomor 6 tahun 2020 tentang peningkatan disiplin dan penegakan hukum protokol kesehatan dalam pencegahan dan pengendalian Covid-19.
Baca Juga: Pemkab Kediri Raih Penghargaan Terbaik Keterbukaan Informasi Publik
Kapolres juga meminta kepada ibu ibu PKK dan Karang Taruna untuk aktif, dengan mengimbau dan mensosialisasikan pemakaian masker sekaligus memberikan masker kepada warga.
Sementara itu, Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 yang juga Plt. Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kediri Slamet Turmudi menjelaskan, Pemerintah Kabupaten Kediri, berharap masyarakat tetap menjalankan protokol kesehatan. Karena virus corona ini sampai sekarang belum ada obatnya.
"Kami mengimbau agar masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan, seperti sering cuci tangan dengan sabun, jaga jarak dan selalu pakai masker bila beraktivitas di luar rumah," kata Slamet Turmudi.
Baca Juga: Hingga November 2024, Stok Daging Sapi di Kabupaten Kediri Surplus 2.736,7 Ton
Untuk diketahui, bahwa kegiatan ini adalah intruksi presiden yang tidak bisa di tawar tawar lagi dan kegiatan ini dilaksanakan serentak di Provinsi Jawa Timur, dengan menggunakan Masker, maka bisa mengurangi resiko penularan sebesar 60 persen. (adv/kominfo)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News