GRESIK, BANGSAONLINE.com - DPP PDIP akhirnya menyerahkan rekomendasi (rekom) kepada pasangan bacabup dan bacawabup Gresik, Fandi Akhmad Yani-Aminatun Habibah (Niat).
Rekom diserahkan di DPD PDIP Jatim setelah dibacakan Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarno Putri via virtual secara serentak nasional bersamaan dengan 75 bakal calon kepala daerah lainnya, Selasa (11/8), pukul 10.00 WIB.
Baca Juga: Pascaputusan MK, PDIP Gresik Minta Bawaslu Tindak Pejabat dan TNI-Polri Tak Netral di Pilkada 2024
Ketua DPC PDIP Gresik, Mujid Riduan membenarkan kalau rekom DPP PDIP sudah diserahkan pasangan Niat hari ini. "Ya, rekom Niat hari ini diserahkan oleh DPD Jatim setelah Ibu Ketum Megawati membacakan rekom 75 calon kepala daerah tahap III secara virtual," ujar Mujid kepada BANGSAONLINE.com, Selasa (11/8).
"Dengan turunnya rekom DPP untuk Niat, PDIP Gresik kian tancap gas untuk memenangkan Niat di Pilbup Gresik 2020," terang Wakil Ketua DPRD Gresik ini.
Baca Juga: PDIP Larang Kadernya di Legislatif Ikut Kunker Jelang Pilkada, Noto: Sudah Lapor ke Sekwan Gresik
Sementara Sekretaris DPC PDIP, Noto Utomo menambahkan, pihaknya juga mulai mapping basis massa, mulai tingkat kabupaten, kecamatan, hingga desa.
"Langkah ini untuk memudahkan penggalangan massa dukungan untuk kemenangan pasangan Niat. Insya Allah, dengan mapping yang baik, PDIP dan parpol lain pengusung Niat bakal memenangi Pilbup Gresik 2020," kata Ketua Fraksi PDIP DPRD Gresik ini.
Sementara Bendahara DPC Ir. Hj. Siti Muafiyah mengungkapkan, penyerahan rekom merupakan tindak lanjut pasca pasangan Niat dipanggil DPP PDIP beberapa waktu lalu. "Alhamdulillah, Niat hari ini telah menerima rekom dari DPP setelah sebelumnya dipanggil ke DPP," kata Muafiyah kepada BANGSAONLINE.com.
Baca Juga: Jelang Konfercab, Jumanto Nyatakan Siap Pimpin PDIP Gresik
Muafiyah mengungkapkan, bahwa DPP PDIP memiliki harapan besar Niat bisa memenangi Pilbup Gresik 2020, sehingga Gresik lima tahun ke depan dipimpin oleh seorang kepala daerah dari PDIP.
"PDIP ingin Kabupaten Gresik yang dikenal dengan kota bertabur ribuan industri dan banyak bercokol aset-aset nasional, bisa dikelola dengan baik untuk kemanfaatan nasional, masyarakat, dan Kabupaten Gresik. Semua demi kepentingan bangsa dan negara," pungkasnya. (hud/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News