NGAWI, BANGSAONLINE.com - Untuk kesekian kalinya, jebakan tikus bermuatan listrik kembali memakan korban jiwa di Kabupaten Ngawi. Kali ini korbannya Aris Mawardi (46), warga Desa Sambirobyong, Kecamatan Geneng.
Peristiwa ini pertama kali diketahui oleh Ismun (55), warga Desa Guyung, Kecamatan Gerih, Ngawi. Saat itu ia sedang memberi makan hewan ternaknya, lalu melihat korban lewat di samping rumah hendak menuju sawah.
Baca Juga: Polsek Sine Ngawi dan Tim Gabungan Kerja Bakti di Rumah Warga Terdampak Longsor
Lantaran curiga melihat korban ke sawah malam-malam, Ismun mengikutinya dengan membawa senter. Sesampai di lokasi sawah, ternyata tidak nampak korban. Setelah dicari, Ismun terkejut karena korban sudah dalam kondisi tergeletak di pematang sawah.
Selanjutnya, Ismun memberitahukan kejadian tersebut pada Samidi (60), pemilik sawah. Setelah pemilik sawah tiba di lokasi, aliran listrik yang mengalir kawat jebakan tikus langsung dimatikan.
Suryanto (62), paman korban langsung melaporkan kejadian tersebut pada Polsek Geneng. Tidak lama kemudian dari anggota Polsek Geneng melakukan olah TKP dan membawa jenazah korban ke RSUD dr Soeroto Ngawi untuk dilakukan autopsi.
Baca Juga: Masuk Musim Hujan, BPBD Ngawi Bersama Forkopimda Gelar Apel Kesiapsiagaan Penanggulangan Bencana
"Memang benar korban ditemukan dalam kondisi sudah meninggal diduga terkena setrum dari jebakan tikus. Untuk jenazah sedang dilakukan autopsi di ruang jenazah," jelas AKP.Dhanang Prasmoko, Kapolsek Geneng saat dihubungi BANGSAONLINE.com. (nal/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News