Pansus Pilkada Minta Bawaslu Jember Segera Panggil Wabup KH. Muqit Arif

Pansus Pilkada Minta Bawaslu Jember Segera Panggil Wabup KH. Muqit Arif Ahmad Halim, Anggota Pansus Pilkada DPRD Jember.

JEMBER, BANGSAONLINE.com - Panitia Khusus (Pansus) Pilkada DPRD Jember meminta Bawaslu Jember untuk segera memanggil Wakil Bupati KH. Muqit Arif yang sempat terlihat hadir mendampingi petahana saat mendaftarkan diri sebagai bakal calon bupati Jember, beberapa lalu. Bahkan, saat itu Wabup Muqit juga terlihat mengenakan ID card "Tim Sukses".

Hal ini diungkapkan oleh Wakil Ketua DPRD Jember yang sekaligus Anggota Pansus Pilkada DPRD Jember Ahmad Halim, saat dikonfirmasi di DPRD Jember, Rabu (16/9/20).

Baca Juga: Pileg 2024, DPC Demokrat Jember Targetkan 7 Kursi

Dalam acara pendaftaran tersebut menurutnya, wabup menggunakan ID card tim sukses bacabup Faida. "Ini bisa di politisir, maka hal ini perlu diluruskan. Sehingga masyarakat mengganggap bahwa wabup mendukung petahana," ujarnya.

Halim menyadari bahwa wabup hadir hanya untuk menjalin silaturahim. "Tapi jangan sampai kemudian dikapitalisasi oleh oknum tertentu untuk kepentingan kelompoknya. Maka dari itu, kita minta ke bawaslu untuk melakukan klarifikasi kepada wabup untuk hal itu," imbuhnya.

Sebab, lanjut Halim, Kedatangan wabup tersebut disaksikan oleh banyak masyarakat Jember, dan ID card yang dipakai juga jelas. Maka ini menjadi alat bukti dari Bawaslu Jember. 

Baca Juga: DPRD Jember Soroti Pengelolaan Sampah

"Ini masih akan ditelaah oleh Bawaslu Jember tentang kedatangan wabup," tuturnya.

(POLLING PILKADA JEMBER: Ayo Vote Cabup-Cawabup Pilihanmu)

Dikonfirmasi terpisah, Ketua KPU Jember Muhammad Syai'in menyampaikan pihaknya hanya memberikan 6 buah ID card kepada pasangan calon dalam proses pendaftaran kemarin.

Baca Juga: Penerimaan P3K Jember, Edi Cahyo: Harus Dilakukan dengan Seimbang

"Kami beri 6 ID card, 2 untuk paslon dan 4 lainnya untuk tim yang ikut mendampingi dan mengurus adminitrasinya," pungkasnya. (jbr1/yud/dur)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO