NGAWI (BangsaOnline) – Hama jamur menyerang puluhan hektar tanaman padi di Kabupaten Ngawi, Rabu (28/1). hal ini membuat petani resah. Salah satunya lahan yang terserang hama adalah lahan pertanian di desa Keras Wetan, Kecamatan Geneng Kabupaten Ngawi.
Hama ini menyerang pangkal batang padi, sehingga membuat daun tanaman padi ini menguning layu mengering, dan tanaman padi mati mengering. Jika kondisi tersebut terus dibiarkan, dipastikan para petani terancam gagal panen. Meski para petani sudah membasmi hama daun dengan menyemprotkan berbagai pestisida, namun hasilnya tidak bisa mematikan hama tersebut.
Baca Juga: Akrab dan Merakyat, Momen Khofifah Matun Bersama Petani di Ngawi
Ditambah intensitas hujan didaerah ini masih cukup tinggi, sehingga penyebaran hama daun semakin cepat dan semakin meluas.
Akibat serangan hama tersebut, hasil panen padi menurun hingga 40 persen lebih, dari yang biasanya untuk lahan satu hektar, bisa menghasilkan tujuh ton padi, dengan serangan hama daun tersebut hanya bisa menghasilkan tiga sampai empat ton saja.
Ironisnya lagi, selama ini petugas dari instansi terkait juga belum ada yang meninjau ke lapangan, apalagi memberikan solusi terkait permasalahan tersebut. Pihak instansi terkait terkesan tutup mata, dan tidak segera mungkin melakukan pembasmian. Sehingga petani terancam gagal panen, jika tidak segera ada penanganan secara cepat dari petugas, karena daerah ini pernah mengalami puso pada tahun 2010, akibat serangan hama wereng.
Baca Juga: Dinilai Dapat Basmi Hama Tikus, Babinsa di Ngawi Pasang Poster Imbauan Perburuan Burung Hantu
“Kami berharap segera ada tindak lanjut dan solusi untuk mengatasi hama ini dari pihak terkait karena kami sendiri sudah berusaha membasmi namun masih belum bias,” ujar salah Heru satu petani.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News