Penanganan Kasus Covid-19 Diprotes Warga, RSUD Sumenep Dinilai Tidak Profesional

Penanganan Kasus Covid-19 Diprotes Warga, RSUD Sumenep Dinilai Tidak Profesional Dokter Erliyati, Direktur RSUD dr. Moh. Anwar Sumenep.

SUMENEP, BANGAONLINE.com - Penanganan Covid-19 di Kabupaten Sumenep dinilai semakin amburadul. Mestinya semakin hari, semakin banyak pengalaman dalam menangani kasus Covid-19. Tapi sebaliknya, penanganan Covid-19 justru semakin tidak profesional. Kritik itu dilontarkan oleh warga Pajagalan Kecamatan Kota Sumenep, Fajar Asoka.

“Saya selalu memperhatikan dan mengamati kasus demi kasus dengan seksama. Namun apa yang terjadi, penangnannya bukan semakin bagus saja, melainkan semakin jauh dari protokoler kesehatan (prokes) pada umumnya, atau semakin ambuadul,” jelas Fajar kepada BANGSAONLINE.com.

Salah satu contoh yang sangat memprihatinkan, menurut Fajar, saat dirinya didatangi oleh keluarga perawat yang datang dengan menangis karena salah seorang anaknya ditugasi untuk merawat pasien Covid-19.

“Mestinya, untuk penanganan pasiaen Covid-19 itu harus dilakukan oleh perawat yang ditugasi khusus untuk pasien Covid-19 sebagaimana yang telah diatur prokes kesehatan, yang tujuannya adalah untuk mencegah berkembangnya Covid-19,” ujarnya.

“Penanganan dan perawatan bagi yang terinfeksi atau terpapar Covid-19 itu harus parawat yang spesialis dengan protokol kesehatan yang selektif dan ketat. Kenapa harus ketat dan spesialis? Karena dikhawatirkan penularannya akan semakin mengganas. Nah, itulah kenapa harus ditangani oleh orang orang yang mempunyai keterampilan mumpuni. Mereka para perawat yang ditugasi menangani langsung Covid-19 itu mempunyai sanak keluaga yang rentan terpapar Covid-19 juga,” jelasnya.

Kasus yang dibeberkan itu, kata Fajar, baru satu. Padahal, masih banyak kasus-kasus lainnya dan harus terus dibenahi. "Harus ketat, sesuai dengan protokol kesehatan," tuturnya.

Lihat juga video 'Belajar dari Kisah Nabi Isa, Warga di Sumenep Doa Bersama Tiup Kepala Kambing':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO