Dinas Perkim Jombang Realisasikan Program PISEW di Kecamatan Jogoroto

Dinas Perkim Jombang Realisasikan Program PISEW di Kecamatan Jogoroto Pembangunan rabat beton bertulang di Desa Alang-Alang Caruban, Jogoroto. (foto: ist)

JOMBANG, BANGSAONLINE.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus mempercepat penyaluran Program Padat Karya Tunai (PKT/cash for work) di tengah ketidakpastian perekonomian pada masa pandemi Covid-19.

Meski di tengah maraknya refocusing anggaran proyek infrastruktur, pemerintah tetap menjalankan proyek infrastruktur yang bersifat pemberdayaan masyarakat/padat karya. Program tersebut dilaksanakan dengan melibatkan masyarakat/warga setempat sebagai pelaku.

Baca Juga: Plt Bupati Gresik Teken Serah Terima Pengelolaan Sementara Stadion Gelora Joko Samudro

Khususnya infrastruktur berskala kecil atau pekerjaan sederhana yang tidak membutuhkan teknologi. Dengan tujuannya adalah untuk mendistribusikan dana pembangunan hingga ke desa-desa. Salah satu program PKT adalah Program Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (PISEW).

Di tahun 2020, pelaksanaan PISEW menjangkau 900 kecamatan dengan alokasi anggaran sebesar Rp 540 miliar. Dengan sasaran program PISEW sesuai dengan Surat Keputusan (SK) Menteri PUPR No 167/KPTS/M/2020 tentang Penetapan Lokasi dan Bantuan Kegiatan Infrastruktur Berbasis Masyarakat Tahun Anggaran 2020 yang terbit pada 5 Maret 2020.

Adapun untuk Kabupaten Jombang, mendapatkan alokasi anggaran PISEW sebesar Rp 4.200.000.000 yang terbagi di 7 wilayah kecamatan dengan masing-masing mendapat 600 juta rupiah, yaitu Kecamatan Bareng, Ngoro, Jogoroto, Jombang, Megaluh, Tembelang, dan Kabuh.

Baca Juga: Pemkab Jombang Bakal Tindak Tegas ASN yang Lakukan Perbuatan Indisipliner

Sebelumnya, pada tahun 2017 dan 2019, Kecamatan Jogoroto juga telah mendapatkan Program PISEW dari melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya, dan pada tahun 2020 ini, untuk wilayah Kecamatan Jogoroto, desa penerima program adalah Desa Alang-Alang Caruban dan Sukosari.

Beberapa tokoh masyarakat Desa Alang-Alang Caruban yang ditemui awak media, mengaku bersyukur atas digulirnya program PISEW ini. Sebab, banyak membawa manfaat bagi masyarakat setempat. Program ini bisa membantu kesulitan masyarakat untuk mencari pekerjaan akibat terdampak wabah Covid-19.

Baca Juga: 80 KK di Lamongan Terima Bantuan Program RTLH

“Di samping jalannya dicor beton bertulang, warga desa kami yang sedang kesulitan ekonomi kini mendapatkan pekerjaan. Kami berharap program ini ke depan bisa berkelanjutan di wilayah Kecamatan Jogoroto yang memang masih membutuhkan pembangunan,” ucap tokoh masyarakat setempat, Rabu (11/11/2020).

“Sebelumnya ruas jalan yang menghubungkan Desa Alang-Alang Caruban dan Desa Sukosari ini rusak parah, tapi Alhamdulillah sedikit demi sedikit jalan ini mulai dibangun dan sekarang sudah tuntas,” imbuhnya.

Sementara, pembangunan rabat beton bertulang dan TPT (Tembok Penahan Tanah) antara Desa Sukosari dan Alang-Alang Caruban, untuk rabat betonnya mempunyai panjang 565 meter, tebal 15 cm, dan lebar 3,5 meter. Sedangkan untuk TPT (Tembok Penahan Tanah) yang masuk wilayah Desa Sukosari panjangnya 250 meter, dengan total anggaran Rp 600.000.000 dari Program PISEW.

Baca Juga: Viral Nominal Parkir Ngawur Jombang Fest, Panitia Minta Berlakukan Tarif Sesuai Ketentuan

"Pembangunan ini akan memudahkan akses jalan bagi masyarakat ketika mengangkut hasil pertanian dan jalan umum untuk warga di sekitarnya," tukasnya. (aan/zar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO