KOTA BATU, BANGSAONLINE.com - Tim Gabungan (Timgab) Polri, Dinas Sosial, dan BPBD Kota Batu menyemprotkan 1.500 liter cairan disinfektan di area alun-alun Kota Wisata Batu (KWB), Senin (30/11). Ini dilakukan guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19, khususnya di area alun-alun yang setiap hari selalu dipadati pengunjung.
"Penyemprotan ini kami lakukan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19, terutama di area alun-alun dan sekitarnya. Kita tahu, tiap hari tempat ini selalu dipadati pengunjung, baik dari dalam kota maupun luar kota," ujar AKP Achmad Zainudin, Kasatsabhara Polres Batu, Senin (30/11).
Baca Juga: Peringati Hakordia, Pj Wali Kota Batu Minta Sektor Pendidikan Tumbuhkan Budaya Antikorupsi
Aksi penyemprotan disinfektan dipimpin oleh Iptu Ivandi Yudistiro, KBO Satsabhara Polres Batu. Jumlah personel yang terlibat sekitar 14 orang, gabungan dari Polri, Dinas Sosial, dan BPBD Kota Batu.
"Selain di alun-alun, nanti kami agendakan juga untuk penyemprotan disinfektan di tempat keramaian lainnya," imbuh Achmad Zainudin.
Baca Juga: Polres Batu Gelar Operasi Zebra Semeru 2024 Selama Dua Pekan
Kepala pelaksana BPBD Kota Batu, Agung Sedayu membenarkan jika pihaknya memperbantukan sekitar 4 personelnya dalam giat sterilisasi alun-alun melalui penyemprotan cairan disinfektan ini.
"Kami BKO-kan sejumlah personel untuk membantu Polres Batu dalam kegiatan cipta kondisi ini. Sedikitnya 1.500 liter cairan disinfektan yang kami semprotkan hari ini," ujar Agung Sedayu.
Baca Juga: Penembak Tukang Bakso di Depan Kantor Kelurahan Temas Ditangkap
Menurutnya, selama ini BPBD secara rutin melakukan penyemprotan cairan disinfektan sesuai permintaan instansi dan masyarakat. Seperti di Balai Kota Among Tani tiap Jumat, termasuk juga di desa dan kelurahan yang membutuhkan.
"Kami secara rutin melakukan penyemprotan. Baik yang sudah rutin atau sesuai permintaan masyarakat. Yang jelas, kami siap sewaktu-waktu dimintai bantuan," terangnya. (asa/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News