SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Kurang dua hari jelang coblosan Pilwali Surabaya Rabu 9 Desember mendatang, para penyelenggara baik Bawaslu dan KPU makin getol meng-upgrade jajarannya melalui Bimbingan Teknis (Bimtek).
Salah satunya yang dilakukan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Tandes, selama dua hari, 5-6 Desember, mereka membimtek 636 orang petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang bertugas di 159 TPS se-wilayah Tandes, yang terdiri dari 6 kelurahan.
Baca Juga: Didesak Patuhi Regulasi, KPU Surabaya Tegaskan Pilkada 2024 Berjalan Sesuai Aturan Perundangan
"Bimtek ini sebagai pemantapan pelaksanaan teknis pada 9 Desember nanti, mulai dari pemungutan suara dan penghitungan suara, sampai teknis penerapan protokol kesehatan saat di TPS," ungkap Choirul Anam, Ketua PPK Tandes di Aula SMPN 26 Surabaya, Minggu (6/12).
Sekadar diketahui, dalam Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya, terdapat 36.288 Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dari 31 Kecamatan dan 154 Kelurahan untuk menjadi petugas TPS di hari pencoblosan Pilkada Surabaya 9 Desember 2020.
Baca Juga: Jelang Pilwali, KPU Surabaya Buka Pendaftaran untuk 20 Ribu Lebih Petugas KPPS
Adapun sesuai PKPU 5 Tahun 2020 tentang Jadwal Tahapan dan Program, waktu pembentukan KPPS selama 54 hari, dimulai pada 1 Oktober sampai dengan 23 November 2020. Sedangkan masa kerja 24 November sampai dengan 23 Desember 2020. (nf/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News