BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Bocah berusia 10 tahun di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, tewas tenggelam di Sungai Bengawan Solo saat bermain perosotan di bantaran sungai, Minggu siang (6/12/20). Jasad korban dua jam kemudian baru ditemukan oleh Tim SAR gabungan.
Kepala Pelaksana BPBD Bojonegoro, Nadif Ulfia menjelaskan, korban bernama Afian Eka Saputra (10) warga Kelurahan Banjarejo, Kecamatan Kota Bojonegoro. Awalnya, korban bermain perosotan bersama tiga temannya pada pukul 12:20 WIB.
Baca Juga: Pencarian Korban Tenggelam di Bengawan Solo Bojonegoro Dihentikan
Namun nahas, saat korban merosot dari atas tanggul sungai, tiba-tiba korban tergelincir dan langsung tenggelam ke dasar sungai. Pada waktu bersamaan, kondisi sungai terpanjang di Pulau Jawa itu sedang banjir dan arusnya cukup deras.
"Tiga temannya berteriak dan menangis melihat korban tenggelam. Kemudian didengar warga dan dilaporkan ke BPBD," ujar Nadif menjelaskan.
Tim SAR gabungan diterjunkan ke lokasi korban tenggelam. Satu jam kemudian, jasad bocah yang baru duduk di bangku sekolah dasar itu berhasil ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Korban ditemukan pukul 15.30 WIB dengan jarak sekitar 500 meter dari lokasi tenggelam dan dilakukan evakuasi.
Baca Juga: Pascabanjir, Polres Ngawi Aktif Pantau Debit Air
"Korban meninggal dunia murni akibat kecelakaan air. Saat ditemukan tidak ditemukan adanya tanda-tanda bekas luka," jelasnya.
Nadif mengimbau kepada masyarakat khususnya yang tinggal di daerah bantaran sungai agar melarang anak-anaknya bermain di pinggir sungai. Sebab, pada musim penghujan seperti sekarang ini semua sungai sedang banjir, termasuk Sunga Bengawan Solo.
Baca Juga: Perahu Bocor, Empat dari 3 Korban Tenggelam di Sungai Bengawan Solo Ditemukan Tewas
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News