Proyek Revitalisasi Benteng Pendem Ngawi Senilai Rp 113 Miliar Resmi Dimulai

Proyek Revitalisasi Benteng Pendem Ngawi Senilai Rp 113 Miliar Resmi Dimulai Penekanan tombol oleh Bupati Ngawi, Budi Sulistyono sebagai tanda dimulainya proyek revitalisasi Benten Pendem.

NGAWI, BANGSAONLINE.com - menutup tahun 2020 dengan meresmikan proyek Revitalisasi Benteng Van Den Bosch atau biasa disebut Benteng Pendem. Dimulainya proyek multiyears itu ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Bupati Ngawi Budi Sulistyono, Senin (21/12).

Anggaran proyek revitalisasi Benteng Pendem ini bersumber dari APBN. Sebelumnya, juga mendapatkan suntikan anggaran dari pemerintah pusat untuk proyek pembangunan Pasar Besar Ngawi.

Baca Juga: Tampung Masukan Masyarakat, Pemkab Ngawi Gelar Forum Konsultasi Publik Penyusunan SPP

"Ini merupakan perjuangan kita untuk meyakinkan pada pemerintah pusat, bahwa ini merupakan heritage yang tidak terhapuskan. Bahwa di Ngawi juga ada saksi sejarah yang menjadi kebanggaan bangsa," jelas Budi Sulistyono pada awak media usai peletakan batu pertama.

Adapun anggaran yang digelontorkan pemerintah pusat untuk proyek revitaliasi Benteng Pendem tersebut sebanyak Rp 113 miliar. Masa pelaksanaannya sendiri berakhir pada bulan Oktober 2022, dengan pemenang lelang adalah PT. Nindya Karya.

"Ini merupakan titik tumpuan untuk pembangunan Benteng Pendem ke depan. Dari Presiden meminta Menteri PUPR membentuk tim, dan tim sudah terbentuk, juga lelang sudah terjadi. Dan proses sudah siap dilaksanakan," terangnya.

Baca Juga: Sampah di TPS Desa Dadapan Numpuk, ini Kata DPPTK Ngawi

Kanang, sapaan Bupati Ngawi menjelaskan, revitalisasi bangunan bersejarah peninggalan zaman Belanda tersebut dalam rangka mengembalikan ke bentuk aslinya.

"Saat ini sudah dalam kondisi mengalami kerusakan dimakan usia. Dan ini akan kita kembalikan ke bentuk aslinya dan fungsinya," pungkasnya. (nal/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO