GRESIK, BANGSAONLINE.com - Ketua DPRD Gresik Moh. Abdul Qodir mengungkapkan bahwa Wabup Moh. Qosim sudah meneken SK Pengguna Anggaran (PA) dan Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) pada APBD 2021.
Menurutnya, langkah ini diambil lantaran Bupati Sambari Halim Radianto sudah setengah bulan lebih tak bisa menjalankan tugas pemerintahan. Terhitung sejak 28 Desember 2020, orang nomor satu di Pemkab Gresik tersebut menjalani perawatan di rumah sakit di Surabaya karena terkonfirmasi positif Covid-19.
Baca Juga: Belanja THL Kabupaten Gresik Capai Rp180 Miliar, Anha: Output dan Outcome Harus Jelas
"Alhamdulillah, Pak Wabup Qosim sudah teken SK PA dan KPA APBD 2021. Dengan begitu anggaran di APBD 2021 baik untuk penggajian maupun membiayai program atau kegiatan sudah bisa dijalankan," ujar Abdul Qodir kepada BANGSAONLINE.com, Minggu (17/1/2021).
Lebih lanjut, Abdul Qodir menjelaskan mekanisme penggunaan anggaran, yakni setelah SK PA dan KPA diteken oleh kepala daerah atau wakil kepala daerah lantaran kepala daerah berhalangan, kemudian dimasukkan dalam Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD).
SIPD adalah sistem yang mendokumentasikan, mengadministrasikan, serta mengolah data pembangunan daerah menjadi informasi yang disajikan kepada masyarakat dan sebagai bahan dalam pengambilan keputusan.
Baca Juga: Hadiri Haul Bungah, Plt Bupati Gresik Ingatkan Agar Tak Ada Perebutan Kekuasaan
"Sehingga, jika SK PA dan KPA sudah diteken wakil bupati, mestinya anggaran sudah bisa digunakan, dan tinggal memasukkan di SIPD Pemkab Gresik," jelasnya.
Abdul Qodir mengungkapkan penyebab belum cairnya gaji PNS dan anggota DPRD Gresik adalah karena SK PA dan KPA APBD 2021 belum ditandatangani hingga pertengahan Januari 2021. Tanpa adanya penandatanganan SK PA dan KPA APBD, maka kepala OPD belum bisa teken SPM (Surat Perintah Mencairkan).
"Kondisi ini juga membuat OPD belum bisa menjalankan program setelah perencanaan sudah dilakukan dengan anggaran tahun sebelumnya," tambahnya. (hud/zar)
Baca Juga: Banggar DPRD Gresik Pastikan Target PAD 2024 Senilai Rp1,597 Triliun Tak Tercapai
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News