TUBAN, BANGSAONLINE.com - Pasangan Aditya Halindra Faridzki-Riyadi secara sah ditetapkan sebagai Bupati dan Wakil Bupati Tuban Terpilih Periode 2021-2024. Penetapan tersebut dilakukan dalam Rapat Pleno Terbuka Penetapan Calon Pasangan Terpilih dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Tuban Serentak Lanjutan di Grand Javanila, Jumat (22/1/2021).
"Hari ini kami tetapkan Pasangan Nomor Urut 02 sebagai bupati dan wakil bupati terpilih," ujar Ketua KPU Tuban Fatkul Ihsan.
Baca Juga: Lindra-Joko Menang 84 Persen, Ketua Tim Pemenangan: Terima Kasih Masyarakat Tuban
Komisioner kelahiran Kecamatan Soko ini mengatakan, penetapan bupati dan wakil bupati terpilih dapat dilakukan setelah Tuban tidak masuk wilayah yang terjadi sengketa atau gugatan hasil pilkada di Mahkamah Konstitusi (MK).
"Setelah MK mengeluarkan buku register dan Tuban tidak masuk, maka KPU harus segera menerapkan (penetapan, red) paling lama lima hari," imbuhnya.
Setelah itu, agenda selanjutnya yakni pengusulan pengesahan yang akan dilakukan besok. Sedangkan, untuk proses pelantikan masih menunggu masa jabatan bupati saat ini selesai. Namun, prosesnya menjadi wewenang pemerintah daerah melalui provinsi.
Baca Juga: Analisa ARCI pada Debat Perdana Pilbup Tuban: Visi-Misi Paslon Riyadi-Wafi Lebih Realistis
"Mekanisme nanti DPRD mengusulkan ke Kemendagri melalui gubernur, nanti gubernur yang melantik," tuturnya.
Sementara itu, Bupati Tuban Terpilih Aditya Halindra Faridzki mengaku akan memanfaatkan masa transisi selama 5 bulan ke depan untuk memperkuat komunikasi dengan pengurus partai politik (parpol) dan dinas-dinas terkait. Tujuannya, untuk menyinkronkan program-program yang telah dikampanyekan dahulu dengan program pemerintah saat ini.
"Tidak ada tim khusus, kami akan turun tangan langsung untuk berkomunikasi secara intens supaya lebih mengenal dengan jajaran yang ada di pemerintahan," imbuhnya.
Baca Juga: Tim Paslon 02 Halindra-Joko Klaim Unggul di Debat Perdana Pilbup Tuban 2024
Tak sampai di situ, putra Mantan Bupati Tuban Haeny Relawati Rini Widyastuti ini menyampaikan beberapa program prioritas dalam pemerintahannya ke depan. Salah satunya, terkait infrastruktur dan peningkatan ekonomi masyarakat.
Banyaknya posisi kepala organisasi perangkat daerah (OPD) yang masih kosong juga tak luput dari perhatiannya. "Banyak jabatan OPD yang kosong menjadi PR kami pasangan nomor 2 ini segera untuk menyiapkan pengganti-penggantinya," tuturnya.
Sekadar informasi, Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Tuban Tahun 2020 lalu diikuti tiga pasangan calon, yakni Nomor Urut 01 Pasangan Khozanah Hidayati-M. Anwar, Paslon 02 Aditya Halindra Faridzki-Riyadi, dan Paslon 03 Setiajid-RM Armada Mangkunegara. (gun/zar)
Baca Juga: KPU Tuban Siap Gelar Debat Publik Perdana
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News