PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Kerusakan infrastruktur di dua desa, yakni Desa Kepulungan dan Desa Ngerong Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan akibat diterjang banjir bandang, segera mendapatkan penanganan dari Pemprov Jatim dan Pemkab Pasuruan. Pemkab Pasuruan sudah melakukan indentifikasi beberapa bangunan yang rusak serta penanganan kedaruratan di lokasi bencana.
Hal tersebut disampaikan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa saat melakukan kujungan ke lokasi bencana banjir.
Baca Juga: Posko Siaga Musim Lebaran BPBD Jatim Berakhir Pukul 24.00 WIB Hari ini
"Untuk proses tanggap darurat sudah dilakukan oleh bupati seperti penyiapan dapur umum, juga merelokasi beberapa warga yang rumahnya rusak akibat di terjang banjir," jelas gubernur, Jumat (5/2).
Khofifah menambahkan, untuk penanganan kerusakan infrastrukur segara dilakukan invetarisasi. Tujuannya untuk mempercepat penanganan, mana yang menjadi kewenangan daerah dan pusat. Pemprov akan menyiapkan format anggaran yang bisa dipergunakan untuk penanganan infrastruktur yang rusak akibat bencana.
Baca Juga: Banjir Rendam 10 Desa di Kabupaten Pasuruan
Sementara itu, Bupati Pasuruan H. M. Irsyad Yusuf, S.E., M.M.A. menjelaskan, untuk perbaikan rumah rumah warga yang rusak parah, pemkab akan membantu anggaran untuk renovasi dari dana BTT (Biaya Tak Terduga).
"Pemkab akan membantu sedikit anggaran untuk perbaikan rumah warga yang rusak," jelas bupati. (bib/par)
Baca Juga: Panas! Wajah Eks Bupati Pasuruan pada Puluhan Gelas Kopi Kapiten Dicorat-coret, Siapa Pelakunya?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News