Minta 13 Kios Dikembalikan, Sejumlah Pedagang Pasar Legi Ponorogo Tagih Janji Dinas Perdagkum

Minta 13 Kios Dikembalikan, Sejumlah Pedagang Pasar Legi Ponorogo Tagih Janji Dinas Perdagkum Sejumlah pedagang di Pasar Legi Ponorogo menolak 13 kios yang tak jelas.

PONOROGO, BANGSAONLINE.com - Polemik pembagian kios Ponorogo tak kunjung selesai. Sejumlah pedagang kembali melakukan aksi damai, Minggu (7/2/2021). Mereka menagih janji Dinas Perdagkum Kabupaten Ponorogo, lantaran hingga sampai saat ini tidak ada kejelasan soal nasib pedagang yang tak kebagian kios.

Para pedagang pasar kecewa karena jumlah kios yang awalnya 44, kini menjadi 34 kios pasca dibangun. Bahkan dari 34 kios itu, 9 kios di antaranya sudah dipesan, namun tak jelas oleh siapa. Ironisnya, berdasarkan pertemuan kemarin, Dinas Perdagkum justru meminta tambahan 4 kios lagi, sehingga menjadi 13 kios yang diminta.

Baca Juga: Relokasi Dampak Tanah Gerak di Ponorogo, Gubernur Khofifah Resmikan 56 Huntara

Sebanyak 13 kios itu kabarnya diperuntukkan 2 pedagang emas baru, 4 UMKM, 5 perbankan, 1 kepolsian, dan 1 untuk kejaksaan. Penambahan kios yang sepihak itu pun tanpa mengajak rembuk para pedagang.

"Tahu-tahu sudah diplot," ujar Esty salah satu pedagang.

Dalam aksi damai itu, para pedagang membentangkan poster yang intinya menagih janji pembagian kios atau lapak sesuai dengan jumlah pedagang yang menempati lama. Para pedagang yang didominasi oleh perempuan itu mengecam kebijakan sepihak yang dilakukan Dinas Perdagkum, yang menyebabkan sejumlah pedagang kios lama tak kebagian lapak.

Baca Juga: Gubernur Khofifah Apresiasi Kirab Budaya Grebeg Tutup Suro di Ponorogo

"Dari 9 kios (yang diduga sudah dipesan, red) itu saja belum tuntas pembagiannya, kok ini malah minta nambah lagi menjadi 13 kios. Terus mau dikemanakan hak kami," ujar Esty penuh tanya.

"Kami para pedagang kios sangat menyesalkan dengan pernyataan kebijakan sepihak yang tanpa memandang para pedagang lama serta sengaja merampas hak para pedagang," pungkasnya. (nov/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO