BANGSAONLINE.com - Bicara soal Yogyakarta dan kulinernya, nama gudeg barangkali jadi hal pertama yang terlintas di pikiran Anda. Hal tersebut sebenarnya tak terlalu mengherankan, karena gudeg memang kuliner paling ikonik yang membuat Yogya mendapatkan julukan Kota Gudeg.
Meski demikian, bukan berarti satu-satunya kuliner Yogya yang paling populer dan direkomendasikan hanya gudeg, lho! Justru kota yang terkenal akan wisata budayanya ini masih memiliki begitu banyak “harta karun” kuliner lainnya yang tak kalah ikonik dan favorit.
Baca Juga: Khofifah Promosikan Kuliner Jatim: Ini Masakan Khas Madura, Sidoarjo, Jombang, dan ...
Sebelum Anda memesan tiket Susi Air ke Yogya di sini dan memulai petualangan kuliner Anda, cek dulu daftar rekomendasi berikut ini, yuk! Selamat membaca!
Untuk berkunjung keYogya, kamu bisa pesan tiket pesawatnya di Traveloka. Traveloka memiliki banyak pilihan destinasi dan airline. Baru-baru ini, Susi Air juga bisa pesan di Traveloka lho!
1. Bale Raos
Baca Juga: Pecel Bek Kasih di Petilasan Sri Aji Joyoboyo Kediri Bertahan sejak 1970, Simak Kisah Uniknya
Pada dasarnya, Bale Raos masih berlokasi di kawasan Keraton Yogyakarta. Hanya saja, akses menuju restoran ini masih berada di area yang dapat dilalui oleh masyarakat umum, tepatnya melalui Jalan Ngasem di sisi selatan kompleks Keraton. Di sini, Anda tak hanya akan dimanjakan oleh nuansa khas Jawa, tapi juga oleh beragam pilihan menu yang dibuat dengan resep asli Keraton, lho!
Jadi, kalau Anda penasaran dengan apa saja menu makanan yang disantap bangsawan Keraton Yogyakarta, datang saja ke Bale Raos dan nikmati citarasanya! Bahkan, ada beberapa menu favorit keluarga Keraton yang telah diwariskan turun-temurun di sini, seperti gudeg manggar, bestik jawa, dan camilan pisang goreng gulung yang dikenal dengan nama tapak kucing.
2. Mangut Lele Mbah Marto
Baca Juga: Mengintip Proses Produksi JAILS, Produk Unggulan Hasil Pembinaan Napi di Lapas Serang
Mangut lele adalah hidangan tradisional khas Jawa berupa lele asap, yang disajikan dengan kuah santan pedas. Berlokasi di Jalan Parangtritis dekat kawasan kampus ISI, warung makan legendaris ini sudah berjualan sejak tahun 1960-an.
Yang membuat Mangut Lele Mbah Marto jadi ikonik sampai sekarang adalah aromanya yang khas dan menggoda, serta pastinya citarasa yang selalu konsisten dan tetap autentik. Anda bisa menikmati lele asap di sini dengan sajian gudeg dan sambal krecek. Atau, Anda juga bisa menyantapnya bersama dengan oseng daun pepaya yang diolah dengan ahli sehingga rasanya sama sekali tidak pahit.
3. Bakmi Jawa Mbah Mo
Baca Juga: Ini 10 Rekomendasi Kuliner dan Tempat Wisata di Medan
Bakmi jawa pun merupakan salah satu kuliner yang sangat identik dengan Kota Jogja. Bahkan, pilihan warung bakmi jawa legendaris di kota ini juga ada begitu banyak – salah satunya Bakmi Jawa Mbah Mo. Warung makan ini berada di Jalan Parangtritis juga, tepatnya di Desa Trirenggo.
Salah satu ciri khas menu bakmi di sini adalah cara memasaknya yang masih menggunakan tungku arang, serta pilihan telur bebek ditambah suwiran ayam kampung untuk melengkapi hidangan bakmi goreng, bakmi godog (rebus), maupun bakmi nyemek (bakmi goreng yang diberi sedikit kuah). Di samping itu, seluruh sajian bakmi jawa di sini justru menonjolkan citarasa gurih dan asin, yang membuatnya berbeda dari menu-menu khas Yogya lainnya, di mana rasa manis justri yang paling dominan.
4. Sate Klatak Pak Bari
Baca Juga: Krengking, Olahan Rebung Asap Khas Bukit Gandrung Medowo Kediri
Hidangan ikonik lainnya dari Jogja adalah sate klatak, yaitu sate kambing yang dimasak dengan jeruji besi sebagai tusuk satenya. Dan serupa dengan bakmi jawa, Anda bisa temukan begitu banyak warung yang menjual sate klatak, terutama di kawasan Jalan Imogiri Timur yang memang “rumah” bagi hidangan tradisional yang satu ini.
Salah satu tempat kuliner sate klatak terpopuler di Yogya adalah Sate Klatak Pak Bari, yang dikenal karena dagingnya yang empuk meskipun juga sama-sama menggunakan daging kambing. Selain itu, sate klatak di sini juga tidak mengeluarkan bau khas daging kambing alias bau prengus.
5. Oseng-Oseng Mercon Bu Narti
Baca Juga: Degan Bakar Lereng Gunung Kelud yang Kian Viral
Meskipun Yogya paling identik dengan citarasa manis pada setiap hidangannya, Anda yang merupakan penggemar makanan pedas tak perlu khawatir. Soalnya, ada menu oseng-oseng mercon yang sudah diakui kepedasannya – saking pedasnya sampai “meledak” di mulut seperti mercon.
Nah, bicara soal oseng-oseng mercon, warung Oseng Mercon Bu Narti jelas pilihan tempat kulineran yang wajib Anda kunjungi. Soalnya, warung makan ini sudah ada sejak tahun 1977 dan merupakan warung oseng mercon pertama di Yogya, lho! Lokasinya juga sangat mudah dijangkau karena berada di Jalan KHA Dahlan yang hanya berjarak kira-kira 500 meter dari Titik Nol Malioboro.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News