BANYUWANGI, BANGSAONLINE.com - Puluhan wartawan di Kabupaten Banyuwangi melakukan aksi unjuk rasa di Unit Dinas Perikanan Kelautan Banyuwangi, Kamis (18/3/21).
Aksi para kuli tinta itu sebagai bentuk solidaritas dalam menangani laporan Wartawan JTV, Andik Nurholis terkait oknum pengawal Menteri KKP yang menghalangi tugas jurnalistik.
Baca Juga: Undangan Sambung Guyub Dianggap Pilih-pilih Wartawan, Humas Polres Kediri Kota Ngaku Lupa
Peristiwa itu terjadi saat kunjungan Menteri KKP di panen perdana udang vaname tambak milenial milik Balai Budi Daya Air Payau di Desa Klatalakan, Kecamatan Kendit, Kabupaten Situbondo. Andik saat itu diperlakukan kasar oknum pengawal tersebut.
Para jurnalis menggelar aksi sambil membawa poster bertuliskan aksi arogansi dan premanisme serta kecaman yang dilakukan oknum pengawal Menteri KKP terhadap wartawan. Sebab, tindakan itu dinilai mencederai demokrasi dan melanggar UU Pers No. 40 Tahun 1999 tentang kebebasan pers.
"Kami meminta pemerintah khususnya Kementerian KKP menindak tegas dan memecat oknum pengawal pribadi yang masih berlaku arogansi kepada media massa," ujar Enot Sugiarto, salah satu wartawan TV swasta.
Baca Juga: Dua Atlet Catur Anggota SIWO Kediri Siap Ikuti PORWANAS XIV
Enot juga meminta Presiden Joko Widodo memberikan kejelasan dan pemahaman terkait etika dan UU Pers No 40 Tahun 1999 tentang kebebasan pers agar tidak terjadi perbuatan yang tercela kepada insan pers. (ari/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News