GRESIK, BANGSAONLINE.com - Pemkab Gresik di bawah kepemimpinan Bupati dan Wabup Fandi Akhmad Yani - Aminatun Habibah, akan menata 7 ruas jalan menjadi kawasan eksotis.
Tujuh kawasan jalan itu adalah, Jalan Basuki Rahmat, Jalan Agus Salim, Jalan KH. Zuber, Jalan Malik Ibrahim, Jalan Setiabudi, Jalan AKS Tubun dan Jalan di Kramat Inggil, semuanya di Kecamatan Gresik.
BACA JUGA:
- Bupati dan Pimpinan DPRD Gresik Apresiasi Tumpeng Nasi Krawu Raksasa Inisiasi KWG
- Hadiri Halal Bihalal AKD, Bupati Gresik Minta Kades Netral di Pilkada 2024
- Pura-Pura Dirampok, Perempuan Cantik dari PPS Gresik Ditangkap
- Bapak dan Anak yang Tercebur ke Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Petugas Perluas Pencarian
Proyek dengan dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sekitar Rp 50 miliar saat ini dalam tahap sosialisasi. Dijadwalkan, proyek akan mulai dikerjakan pemerintah pusat melalui Pemprov Jatim mulai bulan Juni-Juli 2021 dengan memakan waktu sekitar setahun atau finishing (rampung) pada bulan Juni-Juli 2022.
Kasi Perencanaan Bidang Bina Marga pada DPUTR Gresik, Wawan Iswahyudianto melakukan sosialisasi proyek tersebut kepada warga di sepanjang Jalan Basuki Rahmat, Gresik, Jumat (19/3/2021).
"Itu proyek dari dari APBN sebesar Rp 50 miliar dari Kementerian PUPR. Sebelumnya, kami mengajukan anggaran Rp 58 miliar, tapi di Acc Rp 50 miliar," ujar Wawan.
Wawan lebih jauh menjelaskan, proyek yang dijadwalkan dikerjakan Pemerintah Jawa Timur (Pemprov Jatim) antara bulan Juni-Juli tahun 2021, akan akan merubah kondisi 7 kawasan menjadi kawasan eksotis. Di Jalan Basuki Rahmat Gresik, kanan dan kiri sepanjang ruas jalan tersebut akan dibangun trotoar (pedestrian) untuk pejalan kaki seluas 6-7 meter.
"Jadi, kanan dan kiri di Jalan Basuki Rahmat trotoarnya akan diperluas (diperlebar) antara 6-7 meter. Box culvert yang ada akan dibuat tertutup semua untuk pedestrian," jelasnya.