Warga Klanderan Kediri Temukan Benda Diduga Cagar Budaya Saat Bersih-bersih Sungai

Warga Klanderan Kediri Temukan Benda Diduga Cagar Budaya Saat Bersih-bersih Sungai Roby Wijanarko, Kasun Sugihwaras Desa Klanderan, Kecamatan Plosoklaten, Kabupaten Kediri, saat menunjukkan benda yang diduga cagar budaya. foto: MUJI HARJITA/ BANGSAONLINE

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Sebuah batu yang diduga sebagai benda berupa kepala kala ditemukan Cahyo Umar Guritno, warga Dusun Sugihwaras, Desa Klanderan, Kecamatan Plosoklaten, Kabupaten , beberapa waktu lalu.

Cahyo menemukan batu bergambar kepala kala tersebut saat membersihkan sungai di sekitar rumahnya, Dusun Sugihwaras, Desa Klanderan.

Baca Juga: Jaring Atlet untuk Porprov, Pordasi Kediri Gelar Kejurprov Berkuda di Lapangan Desa Wates

Penemuan benda berupa kepala kala dan keramik yang diduga peninggalan periode Jawa Tengah dan Era Majapahit itu langsung mendapat perhatian dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten .

Roby Wijanarko, Kasun Sugihwaras Desa Klanderan membenarkan adanya temuan benda diduga oleh Cahyo Umar Guritno, warga RT 10 RW 3 Dusun Sugihwaras.

Menurut Roby, benda berupa kepala kala itu ditemukan saat yang bersangkutan membersihkan sungai di sekitar Bok Telon. Selain menemukan kepala kala, warganya itu juga menemukan artefak berupa kendi dan keramik era majapahit yang diduga dari daratan China dan Indocina, serta uang koin kuno.

Baca Juga: Mengulik Candi Tikus, Peninggalan Majapahit yang Kini Menjadi Tempat Wisata

Roby mengatakan, tim dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten sudah mengecek langsung keberadaan benda tersebut, untuk diteliti lebih lanjut.

"Kepala kala ini memiliki panjang 60 centimeter, lebar 23 centimeter, dan tinggi 26 centimeter dengan tebal 13 centimeter. Saat ini benda tersebut masih diamankan di belakang rumah warga," kata Kasun Sugihwaras, Roby Wijanarko, Rabu (14/4).

Sementara itu, Eko Prianto, Kasi Museum dan Purbakala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten mengatakan, pihaknya masih melakukan penelitian atas temuan benda tersebut.

Baca Juga: Hanindhito Himawan Pramana Pulangkan 14 Arca ke Kabupaten Kediri

"Kami juga sudah berkoordinasi dengan Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Timur untuk mengetahui pasti keasliannya dan mengetahui periodisasi benda tersebut," kata Eko kepada wartawan, usai melakukan pengecekan benda diduga obyek tersebut. (uji/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'BI Kediri Gelar Bazar Pangan Murah Ramadhan 2024':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO