JEMBER, BANGSAONLINE.com - Komisi D DPRD Jember meminta kepada seluruh tenaga Guru Tidak Tetap (GTT), tenaga kontrak kesehatan, memanfaatkan rekrutmen Aparatur Sipil Negara (ASN) yang akan diadakan tahun ini semaksimal mungkin.
Hal itu dikatakan oleh Danis Barli Halim, Anggota Komisi D DPRD Jember saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya, Jumat (21/5/2021).
Baca Juga: Elemen Masyarakat Jatim Dukung Putusan MK soal Netralitas ASN dan Polisi dalam Pilkada 2024
"Alhamdulillah, Jember dalam penerimaan ASN tahun ini mendapatkan kuota sekitar 4.000 lebih. Peruntukan kuota sebanyak itu untuk CPNS dan juga P3K. Ini merupakan peluang yang sangat baik untuk masyarakat Jember," kata Danis.
Khusus untuk tenaga honorer, baik tenaga kesehatan, dan pendidikan, ia meminta agar lebih serius untuk mengikuti rekrutmen tersebut.
"Jadi GTT bisa ikut dalam formasi P3K, maka ini harus dipersiapan sejak dini. Karena rencana jadwal pembukaan rekrutmen memang dalam waktu dekat ini," terangnya.
Baca Juga: Pemkab Kediri Komitmen Tingkatkan Akurasi Tata Kelola Data
Adapun kuota P3K di Jember diperkirakan mencapai 3.600 lebih. Politikus Nasdem ini berharap agar masyarakat khususnya tenaga honorer GTT bisa ikut seluruhnya.
"Ini perlu dimaksimalkan oleh GTT yang sudah sejak lama menunggu, maka kita akan dorong GTT di Jember ikut. Karena ini pasti akan dibuka umum dan seluruh daerah bisa saja mendaftar di Jember," ungkapnya.
Apalagi pada tahun ini tidak ada formasi di luar tenaga kesehatan dan tenaga pendidikan. Maka, ia berharap tahun depan agar ada kuota untuk formasi non pendidikan dan tenaga kesehatan.
Baca Juga: Perkuat Perda-Perkada, Pemkab Kediri Tingkatkan Kompetensi ASN Melalui Diklat Legal Drafting
"Ya, kita berharap tahun depan kuota ini bisa proporsional dan formasi lain bisa dibuka bukan hanya untuk nakes dan pendidikan saja," terangnya. (yud/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News