GRESIK, BANGSAONLINE.com - DPC PKB Gresik turut peduli terhadap warga kurang mampu yang sedang menjalani isolasi mandiri (isoman) karena terpapar Covid-19, dengan menyalurkan 1.000 paket sembako, Rabu (14/7/2021).
"Hari ini, ba'da (setelah) salat dzuhur, PKB di 16 kecamatan (minus Sangkapura dan Tambak pulau Bawean) bergerak serentak menyalurkan bantuan sembako kepada warga penderita covid yang sedang menjalani isoman," ucap Ketua DPC PKB Kabupaten Gresik Much Abdul Qodir kepada BANGSAONLINE.com, Rabu (14/7/2021).
Baca Juga: Syafiuddin Minta Menteri PU dan Presiden Prabowo Perhatikan Tangkis Laut di Bangkalan
Menurut Qodir, paket sembako yang dibagikan berisi beras, minyak goreng, mie instan, dan buah jeruk segar sebagai asupan vitamin C kepada para isoman. "Jeruk kami beli langsung dari petani jeruk di Desa Bolo Kecamatan Ujungpangkah. Jeruk segar ini untuk membantu kebutuhan vitamin c bagi para isoman," papar Ketua DPRD Gresik ini.
Qodir menyatakan, para penerima bantuan sembako sebelumnya telah melalui pendataan. "Data tersebut kami dapatkan dari Satgas Covid-19, dan kader PKB baik anggota Fraksi PKB DPRD Gresik, PAC, hingga ranting," jelasnya.
Baca Juga: Satpol PP Gresik Gagalkan Pengiriman Miras asal Bali ke Pulau Bawean
Agar penyaluran bantuan itu cepat dan tepat, PKB melibatkan pengurus dan kader PAC, ranting. Bahkan 13 pimpinan dan anggota Fraksi DPRD Gresik ikut turun membagikan. "Jadi, yang mendistribusikan lansung pengurus dan kader kami. Langsung diserahkan ke rumah masing-masing penerima," ucap Qodir.
Qodir menambahkan, Pulau Bawean meliputi Kecamatan Sangkapura dan Tambak belum termasuk wilayah pembagian bantuan sembako, karena penyaluran kali ini masih tahap awal. "Untuk yang di Pulau Bawean tahap berikutnya," tegasnya.
Ia berharap ribuan paket sembako bisa membantu kebutuhan warga tak mampu yang tengah isoman. "Semoga warga yang terkena covid cepat sembuh," harapnya.
Baca Juga: Di Pasar Baru Gresik, Khofifah Panen Dukungan dan Gelar Cek Kesehatan Gratis
Pada kesempatan ini, Qodir juga mengimbau kepada masyarakat mematuhi aturan PPKM darurat yang menjadi kebijakan pemerintah. "Tetap tegakkan prokes covid 6 M. Semoga pandemi covid cepat usai, sehingga kita semua bisa kembali hidup normal," pungkasnya. (hud)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News