TUBAN, BANGSAONLINE.com – Setelah sekian lama menunggu, akhirnya ijazah lulusan Institut Agama Islam Nahdlatul Ulama (IAINU) Tuban angkatan tahun 2020 sudah selesai dan siap untuk diambil. Hal ini disampaikan Wakil Rektor Bidang Akademik IAINU Tuban, Imam Supriyadi, Selasa (10/8/2021).
"Setelah kami ambil dari Kopertais Surabaya, hari ini ijazah sudah ada di kampus. Kita sudah fotokopi dan legalisir. Silakan kalau mau mengambil ijazahnya," ujar Imam.
Baca Juga: Melalui ICONEST, Unirow Tuban Terus Kuatkan Pendidikan, Sains, Teknologi, hingga Digitalisasi
Menurut Imam, proses penerbitan ijazah itu membutuhkan kerja keras dan waktu yang cukup lama. Sebab, ada perpindahan data dan administrasi dari Stitma ke IAINU. Migrasi ini butuh waktu lama, karena regulasi dan berbagai hal yang harus dipenuhi. Karena itu, ia bersyukur akhirnya ijazah tersebut akhirnya keluar.
"Dalam ijazah itu, selain ditandatangani Rektor IAINU dan transkrip nilai ditandatangani Dekan masing-masing fakultas, juga disahkan oleh Koordinator Perguruan Tinggi Islam Swasta (Kopertais) Wilayah IV Surabaya. Jadi, ada tandatangan dan stempel Kopertais di ijazah tersebut," ungkapnya.
Proses meminta tanda tangan di Kopertais ini juga cukup memakan waktu, karena harus antre. Kata Imam, ada puluhan ribu ijazah yang harus divalidasi dan ditandatangani serta distempel di Kopertais.
Baca Juga: Gelar Wisuda ke-22, Unirow Terus Tingkatkan Kualitas SDM Songsong Indonesia Emas
"Saat ijazah kita bawa ke Kopertais bukan langsung ditandatangani, tapi divalidasi dulu. Apakah nama-nama yang tercantum dalam ijazah itu sudah sesuai, benar-benar mahasiswa aktif atau tidak, serta hal lainnya," tandas Imam.
Sementara Kepala Biro IAINU Tuban Syamsul menambahkan, ijazah yang nanti diterima lulusan IAINU sudah lengkap dengan fotokopi dan legalisirnya. Sehingga, mahasiswa tidak perlu legalisir lagi.
Ijazah itu bisa diambil langsung di kampus oleh para lulusan setiap hari jam kerja.
Baca Juga: Pesan Penuh Makna Pejabat Kampus IAINU Tuban saat Wisuda 222 Orang Sarjana
"Mulai ijazah fisik, PIN untuk mengakses ijazah secara online dan mengecek data di Dikti sudah ada. Sehingga ini akan memudahkan lulusan menggunakan ijazahnya untuk berbagai keperluan. Intinya ijazah sudah siap diambil. Silakan mengambil di kampus," katanya.
Dikonfirmasi terpisah, Rektor IAINU Tuban Akhmad Zaini merasa senang dan bersyukur atas selesainya ijazah untuk lulusan tahun 2020 teresebut. "Mohon maaf kepada alumni 2020 karena terjadi keterlambatan dalam mencetak ijazah. Namun, perlu dipahami tim yang ada di kampus telah bekerja maksimal," katanya.
Akhmad Zaini juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, baik tim yang ada di Kopertais maupun yang di IAINU yang telah bekerja keras dalam menyelesaikan ijazah ini.
Baca Juga: Wisuda 183 Mahasiswa, Rektor IIKNU Tuban Optimis Lulusan Tak Sulit Bekerja
"Terima kasih atas kerja kerasnya. Semua ini juga tak lepas dari pertolongan Allah SWT, alhamdulillah," tandasnya. (gun/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News