TUBAN, BANGSAONLINE.com - Kecelakaan lalu lintas yang merenggut korban jiwa kembali terjadi di Jalur Pantura, tepatnya di Jalan Panglima Sudirman, Kelurahan Karangsari, Kabupaten Tuban, Kamis (9/9/2021).
Korban diketahui bernama Linda Rahayuningsih (38) warga Jalan Pahlawan, Kelurahan Gedongombo, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban. Dia tewas setelah terlindas truk trailer bernopol H 1728 ES yang dikemudikan Burhan (25) asal Desa Tanjungkarang, Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus.
Baca Juga: Masyarakat Keluhkan Tingginya Denda Tilang yang Dijatuhkan PN Tuban, Tertinggi Rp750 ribu
Didik (35) salah satu warga yang menyaksikan langsung peristiwa tragis itu mengatakan, korban saat itu mengendarai sepeda motor dengan nomor polisi S 4630 GS dari arah barat. Ketika berada di lokasi kejadian, kendaraan korban menabrak tumpukan pasir yang berada di badan jalan, sehingga oleng dan terjatuh ke sisi kanan. Nahas, saat bersamaan melaju truk trailer dari arah yang sama.
"Sopir truk sudah mencoba menghindar, tapi karena kendaraan cukup panjang sehingga korban terkena bodi belakang truk. Korban terlindas dan terseret, tubuhnya terpotong, kakinya putus," ujar Didik menceritakan peristiwa yang baru dilihatnya.
Ia mengaku melihat secara gamblang peristiwa tersebut, karena saat peristiwa itu terjadi dirinya sedang menambal ban kendaraannya yang bocor di sisi seberang jalan. "Truk melaju sangat pelan mas, dengan muatan cukup berat," lanjutnya.
Baca Juga: Penyidik Satreskrim Polres Tuban Mulai Periksa Korban Dugaan Penggelapan Dana BMT AKS Bancar
Kanit Laka Satlantas Polres Tuban, Ipda Eko Sulistyono, mengatakan kecelakaan itu telah ditangani petugas Satlantas Polres Tuban. Petugas telah mengumpulkan sejumlah alat bukti dan meminta keterangan sejumlah saksi di lapangan.
Sementara sang sopir truk telah diamankan untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
"Korban meninggal dunia di lokasi kejadian dan telah dievakuasi ke RSUD Dr. R. Koesma Tuban untuk dilakukan visum," ujarnya.
Baca Juga: Warga Resah Kawasan GOR Tuban Marak Aksi Maling Motor dan Helm
Eko menambahkan, saat peristiwa itu terjadi kondisi lalu lintas cukup padat dan kondisi jalan cukup baik. Ia menduga kecelakaan itu diakibatkan korban kurang konsentrasi saat berkendara. "Akibat dari kejadian itu, kerugian materiil ditaksir sekitar Rp 1 juta," tukasnya. (gun/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News