BANGKALAN, BANGSAONELINE.com - Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Bangkalan menggelar seleksi atlet pencak silat menyambut Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur Tahun 2022 yang akan digelar di Kabupaten Jember dan Lumajang.
Hairis Zaman, Wakil Ketua Pelaksana Seleksi Pencak Silat IPSI Bangkalan, memaparkan seleksi digelar selama 3 hari, 1-3 Oktober 2021, di Gedung Soka Griya Utama. Ada sebanyak 108 atlet yang mengikuti seleksi melalui adu kemampuan. Ratusan peserta seleksi itu terbagi dalam dua kelas, kelas tanding dan seni. Kelas tanding diikuti sebanyak 68 atlet terdiri dari 53 atlet putra, dan 15 atlet putri.
Baca Juga: 2 Rider ISSI Kota Batu Dominasi Kejuaraan Balap Sepeda Indonesia Downhill Seri 3 2024
"Seleksi pencak silat ini diikuti 16 perguruan pencak silat yang ada di Kabupaten Bangkalan, dari total 22 perguruan pencak silat," jelas Haris.
Sementara itu, Syamsul Arifin, delegasi teknik menjelaskan, pemenang seleksi ini akan mendapatkan tiket untuk mengikuti ajang Porprov Jatim ke-7. Dari tiap-tiap katagori akan dipilih 1 pemenang untuk mewakili wilayah.
"Cabor Pencak Silat Bangkalan menjadi andalan cabor di Bangkalan. Sejak pelaksanaan porprov pertama sampai ketujuh, cabor pencak silat tidak pernah absen meraih emas. Bahkan di porprov pertama di Surabaya, Bangkalan ada di peringkat 10 besar, di mana atlet pencak silat menyumbangkan 3 emas, 2 perak, dan 3 perunggu pada tahun 2007 lalu," ungkap Syamsul yang juga sebagai wasit internasional sejak tahun 1991.
Baca Juga: Pengurus KONI Gresik Keluhkan Minimnya Anggaran dan Fasilitas
Dalam kesempatan ini, ia meminta kepada Pemkab Bangkalan dapat memberikan hadiah dan bonus yang layak terhadap atlet. Sebab, bonus dan hadiah untuk atlet nasional dengan atlet Bangkalan nilainya sangat timpang.
"Atlet nasional yang berlaga di olimpide bisa mendapatkan milliaran rupiah, belum termasuk tunjangan rumah, serta yang lain. Sementara Atlet Bangkalan dapat ratusan ribu," ungkap dia. (uzi/ns)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News