KEDIRI, BANGSAONLINE.com - DPD Partai Golkar Kabupaten Kediri, Minggu (31/10), menggelar kegiatan konsolidasi dan pengarahan dengan para kader penggiat media sosial (medsos) se-Kabupaten Kediri.
Ratusan penggiat media sosial di Kabupaten Kediri itu dihadirkan di kantor yang berada di Jalan Pamenang No 25, Katang, Desa Sukorejo, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri.
Baca Juga: Siapkan Atribut, Anis Galang Dukungan Jadi Calon Ketua DPD Golkar Gresik
Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Jawa Timur, M. Sarmuji, dalam arahannya meminta kader Golkar meluangkan waktu untuk mempromosikan kegiatan-kegiatan Partai Golkar sekaligus sebagai proteksi.
Yaitu dengan cara memposting, upload, atau me-repost dari akun resmi Partai Golkar yang berkaitan dengan kegiatan partai. Selain itu, dengan cara memberikan komentar yang baik di kolom komentar merupakan salah satu cara untuk membantu partai.
“Ada kepekaan dari kader dan upaya proteksi apabila ada serangan-serangan melalui media sosial,” kata Sarmuji, Minggu (31/10).
Baca Juga: Jadi Kandidat Ketua DPD Golkar Gresik, Anha: Regenerasi Saya Sudah 4 Periode
Menurut Sarmuji, kegiatan itu bertujuan menekankan cara baru Partai Golkar untuk berkomunikasi. Yang dulunya dengan cara yang cenderung kaku, serta searah penuh kepentingan.
"Sekarang kita mau mengubah cara berkomunikasi tersebut menjadi lebih humanis, lebih dua arah, lebih bersambung, dan lebih komunikasi berdasarkan segmentasi-segmentasi yang ada di masyarakat," imbuhnya.
Kegiatan itu juga bertujuan untuk memberikan pengarahan kader muda, khususnya penggiat medsos untuk mempromosikan dan memproteksi apabila ada serangan-serangan terhadap partai dan lebih memaksimalkan lagi melalui media sosial.
Baca Juga: Anggota DPRD Sidoarjo Terima Beragam Keluhan saat Reses di Kebonsari
Dalam kesempatan ini, ia juga menyampaikan hasil survei elektabilitas Partai Golkar yang terus meningkat.
“Selama survei elektabilitas yang pernah dilakukan, partai selama ini maksimal hanya di angka 7 persen. Tapi, hari ini Alhamdulillah sudah bisa mencapai angka 11,8 persen dan bisa lebih ditingkatkan lagi menjadi 15 persen,“ ungkapnya.
Kegiatan itu dihadiri sekitar 100 orang dan setiap kecamatan diwakili 4 orang perwakilan. Selama acara juga diisi dengan sesi tanya jawab yang membuat suasana menjadi lebih komunikatif. (uji/ian)
Baca Juga: Blusukan ke Gang Sempit di Kota Kediri, Vinanda Sapa Warga dan Ajak Coblos 01
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News