KOTA BATU, BANGSAONLINE.com - Tak ingin Stadion Brantas Kota Batu dialihfungsikan sementara waktu menjadi tempat relokasi pedagang Pasar Besar Batu, Pengurus PSSI Kota Batu wadul ke Komisi C DPRD setempat, Selasa (2/11).
Komite Hukum dan Advokasi PSSI Kota Batu, Kayat Harianto, mengungkapkan kesepakatan awal relokasi, bahwa pedagang hanya memakai sentel ban, bukan di rumput stadion. Karena itu, pihaknya keberatan.
Baca Juga: Pemkot Batu dan DPRD Sepakati APBD 2025, Alokasi Fokus pada Pembangunan Berkelanjutan
"Padahal pihak PSSI Kota Batu sudah memberikan solusi memindahkan pedagang pasar pagi di area barat stadion, yaitu di tanah kosong. Karena pemilik lahan sudah sepakat, tidak usah menyewa hanya memberikan restribusi kepada pedagang. Saat itu 19 ketua pedagang sudah setuju dengan kami," ungkap Kayat Harianto
Saat itu pihaknya juga telah meminta kepada pemkot agar tak menempatkan PKL di atas rumput stadion. Kalaupun dipaksakan untuk tetap digunakan, maka PSSI dan seluruh masyarakat bola Kota Batu, meminta agar pemkot dan DPRD Kota Batu Wajib membuatkan DED untuk stadion ke depannya.
"Kami tidak ingin Stadion Brantas yang menjadi kebanggaan bagi warga masyarakat Kota Batu tiba-tiba dihilangkan begitu saja. Dan kami juga tidak menghendaki Pemkot Batu membangunnya setengah-setengah," tegas Kayat.
Baca Juga: Peringati Hakordia, Pj Wali Kota Batu Minta Sektor Pendidikan Tumbuhkan Budaya Antikorupsi
Menanggapi rasa kekhawatiran PSSI Kota Batu tersebut, Didik Mahmud dan Sudiono dari Komisi C juga mempertanyakan dasar penempatan PKL di atas rumput Stadion Brantas.
"Pada hasil rapat terakhir dengan diskoperindag di gedung dewan, memang boleh dipakai stadion, tapi hanya di sentel ban saja tidak sampai ke tengah. Namun, mengapa sekarang bisa sampai ke rumput stadion, dasarnya apa?," kata Didik.
Pihaknya juga mengaku sempat meminta penjelasan kepada OPD terkait, terkait kebutuhan tempat relokasi. Menurut Didik, saat itu pemkot mengatakan lahan di barat, timur, dan selatan stadion, serta sentel ban, sudah cukup untuk menampung pedagang.
Baca Juga: Masifkan Tangani Sampah, Pemkot Batu Tambah dua Mesin Incenerator di 2 Kelurahan ini
"Faktanya kalau (rumput) tengah dipakai, berarti adanya penambahan jumlah pedagang. Sebenarnya berapa, itu yang menjadi pertanyaan kami. Rekan dari PSSI juga mempunyai upaya, harapannya tidak memakai rumput stadion dan dipindahkan ke lahan kosong di area baratnya stadion dan untuk itu kami apresiasi," pungkas Didik. (asa/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News