TUBAN, BANGSAONLINE.com - Petugas Lapas Kelas IIB Tuban bersama badan penanggulangan bencana daerah (BPBD) setempat menggelar simulasi untuk mengantisipasi kebakaran di wilayahnya.
Kalapas Kelas IIB Tuban, Siswarno, mengatakan agenda itu merupakan bentuk mitigasi dan antisipasi terjadinya bencana, khususnya kebakaran di dalam Lapas Kelas IIB Tuban. Sebelum praktik menjinakkan kobaran api, para sipir pun dibekali pemaparan materi tentang cara memadamkan api dengan kain basah.
Baca Juga: 2 Pimti Pratama Kanwil Kemenkumham Jatim Promosi ke Unit Pusat Kementerian Hukum
"Selama ini kalau ada kebakaran kita lakukan secara manual. Dengan ilmu yang diberikan dari BPBD ini kita lebih siap dalam menangani bencana kebakaran," ujarnya, Selasa (16/11).
Menurut dia, kesiapsiagaan petugas lapas sangat diperlukan dalam memproteksi dini terkait bencana. Sebab, kata Siswarno, bencana dapat tiba dalam kondisi apa pun.
“Namanya pembelajaran itu perlu, kita tidak tau bencana itu kapan hadir, jadi harap ikuti dengan seksama,” tuturnya.
Baca Juga: Rutan Perempuan Kelas IIA Surabaya Mulai Sosialisasikan Tahapan Pilkada 2024 ke Warga Binaan
Dalam upaya mitigasi bencana khususnya kebakaran, lanjut Siswarno, telah tersedia Alat Pemadam Kebakaran Ringan (APAR) sebanyak 5 buah yang tersebar di dalam lapas. Dengan demikian, ia berharap pihaknya mampu mencegah terjadinya kebakaran yang terjadi di dalam Lapas Kelas IIB Tuban.
"Alhamdulillah, selama ini Lapas Tuban belum pernah, kalau bisa jangan sampai terjadi bencana kebakaran. Tapi, kalau ada bencana kita sudah siap," kata Siswarno.
Sementara itu, Kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Tuban, Djumali, menjelaskan bahwa sosialisasi yang mencakup pengenalan potensi rawan bencana di Kabupaten Tuban, salah satunya bencana kebakaran di dalam lapas.
Baca Juga: Pemkot Batu Apresiasi Langkah Cepat Kanwil Kemenkumham Jatim Berikan Pelayanan KI
“Kami sampaikan pentingnya peralatan kebakaran dan mitigasi bencana, sehingga diharapkan seluruh petugas Lapas Tuban mengetahui menyikapi jika ada hal tersebut,” kata Djumali.
Kegiatan tersebut melibatkan 55 petugas dari satu-satunya UPT Kanwil Kemenkumham Jawa Timur di Kabupaten Tuban serta 8 orang dari BPBD Tuban. Setelah mengadakan sosialisasi, acara berlanjut dengan simulasi pemadaman kebakaran yang berlangsung di lapangan Lapas Kelas IIB Tuban. (gun/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News