KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Relawan dari Laskar Sri Aji Joyoboyo (LSAJ) Kediri berangkat ke Lumajang untuk menyalurkan bantuan bagi warga terdampak erupsi Semeru, Kamis (13/10. Mereka membawa bantuan berupa uang dan kebutuhan sehari-hari yang langsung diberikan kepada masyarakat setempat.
Ketua LSAJ Kediri, Ahmad Sholeh, mengatakan bahwa bantuan ini berasal dari para donatur untuk diserahkan langsung kepada warga terdampak erupsi Semeru di Lumajang, khususnya warga di Desa Sumbermujur dan Penanggal, Kecamatan Candipuro.
Baca Juga: Samsul RWJ dan Puluhan Pengusaha Sound Horeg Deklarasi Dukung Dhito-Dewi
"Bantuan berupa barang antara lain sajadah, mukena, sarung, sabun mandi, sampo, dan makanan ringan serta mainan untuk anak-anak. Meski tidak banyak, kami berharap bantuan ini bisa bermanfaat bagi warga terdampak erupsi Semeru," ujarnya, Kamis (13/1).
Pihaknya sudah berkomunikasi dan berkoordinasi dengan mitra relawan LSAJ di Lumajang terkait warga di lokasi mana yang harus diberi bantuan sebelum berangkat. Berdasarkan hasil koordinasi itu, kata Sholeh, sejumlah desa yang telah disebutkan menjadi titik penyaluran bantuan.
"Ikut bergabung bersama kami, adalah Warga Perumahan Puri Asri RT 44/RW 16, Kelurahan Tosaren, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri. Mereka juga membawa bantuan berupa barang dan uang," tuturnya.
Baca Juga: Situs Ndalem Pojok Gelar Diskusi di Hari Sumpah Pemuda 2024
Mewakili warga, Ketua Kelompok Tani Dusun Jeplak, Desa Sumber Mujur, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Kusman (53), berterima kasih kepada relawan LSAJ Kediri yang telah memberikan bantuan.
"Terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh Laskar Sri Aji Joyoboyo Kediri dan Warga Perumahan Puri Asri. Semoga bantuan ini bermanfaat untuk kami," kata Kusman.
Sementara itu, warga dari Desa Curah Kobokan, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, yang mengungsi di Desa Sumber Mujur, Semi (45), juga mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh relawan LSAJ Kediri dan warga Perumahan Puri Asri.
Baca Juga: Paguyuban Pendekar Nusantara Siap Menangkan Vinanda-Gus Qowim di Pilkada 2024
Dalam kesempatan ini, Semi sempat menceritakan kakinya yang terkena lava panas saat ia dan adiknya akan mengungsi ketika terjadi bencana.
"Saat itu, saya dan adik saya mau menyelamatkan diri. Di tengah jalan, sepeda motornya macet karena ada lava dan kami terjatuh. Saya lalu mencoba bangun dan lari. Karena tidak memakai alas kaki, maka kedua kaki saya terkena lava panas dan terluka ini," kata Semi.
Mitra relawan LSAJ di Lumajang, Luberta Andre Kurniawan, mengatakan bahwa di Desa Sumber Mujur dan Desa Penanggal memang menjadi tujuan pengungsian warga Dusun Curah Kobokan, Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo.
Baca Juga: Peringati HUT ke-12, PDKK Bertekad Wujudkan Disabilitas Mandiri dan Berdaya
"Sebenarnya ada 100 KK lebih di dua desa itu yang perlu bantuan. Alhamdulillah, bantuan terus mengalir dari para relawan, termasuk dari relawan Laskar Sri Aji Joyoboyo Kediri ini," ucap Andre.
Menurut dia, yang paling dibutuhkan saat ini adalah hunian sementara (huntara) dan kini sedang dibangun di Desa Sumber Mujur bantuan dari Yayasan Cinta NKRI dari Jakarta dan Yayasan Ojol Satu Nusantara.
"Sedangkan dari Gusdurian Peduli rencananya akan membangun huntara di lahan relokasi di Dusun Banjarejo, Desa Sumber Mujur," kata Andre. (uji/mar)
Baca Juga: Semarak Parade Cikar di Kabupaten Kediri
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News