Akan tetapi, ia menegaskan bahwa visi misi saja tidak cukup. Karena parpol butuh dukungan suara.
"Kalau soal proper test mungkin sama-sama membawa misi yang baik semua untuk partai. Jadi kalau menurut saya finalisasinya adalah pendukung," ujar dia.
"Dukungan itu, artinya adalah korelasi dari suara masyarakat di bawah yang nantinya bakal memperkuat perolehan hasil pemiu 2024 untuk Partai Demokrat. Selama ini DPC-DPC tahu betul cara Bayu Airlangga turun ke bawah bekerja untuk partai. Karena intinya berpolitik itu adalah dukungan yang besar," katanya.
DPC Demokrat Kabupaten Malang sendiri menjadi bagian dari 25 DPC pendukung Bayu Airlangga. Gufron mengatakan, Bayu layak menjadi ketua lantaran memiliki karakter santun dan mengayomi. Alasan itulah yang membuat Bayu menjadi pilihan arus bawah.
Dukungan terhadap Bayu juga datang dari,DPC Bintang Muda Indonesia (BMI) Kabupaten Kediri sebagai sayap Partai Demokrat. Ketua BMI Kabupaten Kediri, Asep, menegaskan kesetiaan dan soliditas kepada Bayu Airlangga sebagai calon Ketua DPD Partai Demokrat Jatim periode 2022-2027.
"BMI Kabupaten Kediri tetap berkomitmen mendukung Mas Bayu Airlangga sebagai sosok yang paling tepat untuk memimpin partai," kata Asep.
Ia berharap bahwa proses demokrasi di musda bisa memunculkan sosok Ketua DPD yang memang benar-benar didukung oleh suara dari bawah dan dibutuhkan sesuai karakteristik Jawa timur.
"Mas Bayu Airlangga sudah pilihan tepat. Sosok Mas AHY adalah tokoh muda pejuang demokrasi, terbuka dan aspiratif. Saya kira beliau (AHY) pasti mengakomodasi apa yang menjadi harapan dari para Ketua DPC," pungkasnya. (mdr/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News