KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Peristiwa mengenaskan terjadi di Kediri Jawa Timur. Ananda Oktafia (18), seorang pelajar warga Desa Gadungan Kecamatan Wates Kabupaten Kediri, ditemukan meninggal dunia di kandang sapi di Dusun Bumirejo, Desa Kunjang, Kecamatan, Sabtu (26/2) sekira pukul 18.00 WIB.
Korban ditemukan oleh ayahnya sendiri, Kateni, menggantung dengan seutas tali tampar plastik warna biru sepanjang 270 cm, yang diikatkan di kayu balok ring atap kandang sapi dengan ketinggian 2 meter dari bawah tanah. Ikatan tali dari blandar ke leher sepanjang 60 cm dengan ikatan simpul hidup.
Baca Juga: Usai Mediasi Antara Warga Satak Kediri dan LMDH Budi Daya, Hak Garap Lahan Perhutani Dibagi Rata
Warga yang mengetahui peristiwa itu kemudian melaporkan peristiwa tersebut ke perangkat desa dan diteruskan ke Polsek Ngancar.
"Selanjutnya kejadian tersebut dilaporkan ke Polsek Ngancar," ujar Kapolsek Ngancar AKP Priyo Eko Haryono, Minggu (27/2).
Ia mengatakan, saat ditemukan kondisi korban sudah dalam keadaan meninggal dunia. Ketika itu, Kateni (ayah tiri korban) hendak memberi makan sapi. Namun, saat masuk kandang ia melihat korban sudah tergantung di pojok kandang sapi.
Baca Juga: Pimpinan Gereja Ortodok Rusia, Apresiasi Pembangunan Pesantren Jatidiri Bangsa di Kediri
"Kateni lalu berteriak minta tolong dan langsung bergegas menolong korban bersama Yuliatin (ibu kandung korban). Namun nyawa korban sudah tidak tertolong," ucap Priyo.
Petugas sudah melakukan visum luar terhadap korban bersama dengan Tim Inafis Polres Kediri dan Pihak Puskesmas Ngancar.
"Berdasarkan hasil pemeriksaan, korban tidak mempunyai penyakit yang berat dan tidak mengalami gangguan jiwa. Tidak ada tanda tanda penganiayaan atau kekerasan di tubuh korban. Korban murni gantung diri," pungkasnya. (uji)
Baca Juga: Ini Hasil Pertemuan Warga yang Tuntut Garap Lahan Perhutani dengan LMDH Budi Daya Satak Kediri
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News