PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Setiap wakil rakyat merupakan sebuah keharusan menggelar aspirasi keluhan yang disampaikan oleh warga di dapilnya masing-masing. Hal ini dilakukan oleh Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur, H.Muzammil Syafi'i, SH MSi.
Abuya Muzammil, sapaan akrab ketua Fraksi Nasdem Jatim tersebut siap membantu keluhan warga, utamanya pembangunan pendidikan dan tempat ibadah. Terhitung sudah 1.200 masjid, TPQ, dan madrasah yang sudah dibantu dari hasil aspirasinya selama tujuh tahun setengah menjabat wakil rakyat.
Baca Juga: Warga Pandaan Jadi Korban KDRT WNA Australia, Penasihat Hukum Keluhkan Kinerja Polres Pasuruan
Dia berpesan kepada warga yang hadir bahwa kalau ada bantuan darinya kemudian minta potongan fee, Muzammil menegaskan untuk jangan dikasih.
"Kalau ada orang minta potongan mengatasnamakan dari saya, jangan dikasih karena itu sama dengan korupsi," tegasnya saat giat reses II di Desa Randuati, Nguling, Pasuruan, Minggu (05/06/2022).
Dia menjelaskan bahwa kader Nasdem kalau ada yang tercium aroma korupsi harus dipecat. Maka dari itu, dia mewanti kepada warganya untuk tidak memberikan imbalan kepada orang yang mengatasnamakan bantuan darinya.
Baca Juga: Reses, Ketua DPRD Jatim Serap Aspirasi Masyarakat di Griya Bakti Prapen Indah
"Katakan ada bantuan dari kami Rp200 juta, turunnya harus utuh jangan sampai ada yang kurang," terang Muzammil.
Dia juga menjelaskan bahwa minim bantuan darinya kisaran 50-100 juta. Di bawah Rp50 juta sulit untuk diajukan dikarenakan kendala dari pihak pengawasan nominalnya terlalu kecil.
"Katakan kami membantu musholla Rp25 juta, tim auditor lapanganya gak mau karena nominalnya terlalu kecil " kata dia.
Baca Juga: Persiapan Persekabpas Hadapi Liga Nusantara, Exco PSSI Rapat Bersama Klub Anggota Askab
Hadir dalam acara tersebut, Anggota DPRD Kabupaten Pasuruan Eko Suryono, sekaligus sebagai pemateri dalam giat reses kali ini. (afa/ari)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News