SUMENEP, BANGSAONLINE.com - Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep, Drs. H. Moh. Sadik, M.Si Senin (20/4) membuka Workshop Saka Widaya Budaya Bhakti (SWBB) di Aula UPT SKB Batuan Sumenep. Dengan SWBB, diharapkan bisa memberikan dasar-dasar pengetahuan mengenai kepramukaan, krida-krida dan isu pendidikan serta pengembangan Saka Widaya Budaya Bhakti sebagai saka yang baru berdiri sejak tahun 2014.
Para peserta yang kebanyakan adalah pembina Pramuka di Gugus Depan bisa mendapatkan pengetahuan yang memadai mengenai SWBB. “Selanjutnya para pembina peserta dapat menindak lanjuti dengan merekrut anggota Saka dari anggota Pramuka Penengak dan Pandega yang dibinannya,” ungkap Kepala Dinas Pendidikan yang juga Ketua Kwarcab Pramuka Sumenep.
Baca Juga: Relawan Peduli Lingkungan Gelar Aksi Tanam Pohon di Dam Kunir Kediri
Sementara Kepala UPT Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Batuan, Hariyanto, S.Pd, M.Pd menjelaskan SWBB merupakan wadah kegiatan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan praktis di bidang pendidikan dan kebudayaan khususnya pendidikan anak usia dini, non formal dan informal, seni dan film, tradisi, sejarah , nilai budaya, cagar budaya dan musium.
“Yang nantinya dapat diterapkan pada diri sendiri, keluarga dan lingkungannya serta dalam menciptakan lapangan pekerjaan,”jelas dia.
Diakui, melalui Workshop tersebut sebagai upaya mensosialisasikan SWBB sekaligus pengembangan Satua Karya di Pramuka yang ada di Kabupaten Sumenep.
Baca Juga: Plt Bupati dan Ketua DPRD Gresik Hadiri Pesta Siaga Kwartir Cabang Pramuka
Kegiatan yang diikuti sebanyak 50 pembina Pramuka Penegak dan Pandega di Sumenep ini dilaksanakan sejak tanggal 20 – 22 April 2015, dengan menghadirkan nara sumber dari pelatih dari Kwarcab Pramuka Sumenep, Balai Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini, Non Formal dan Informal (BP-AUDNI) Regional II Surabaya serta dari UPT SKB Batuan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News