KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Wali Kota Kediri, Abdullah Abu Bakar, membuka kompetisi marching band di GOR Jayabaya, Minggu (11/9/2022). Kegiatan ini digelar dalam rangka memperingati Hari Jadi Kota Kediri ke-1143 sekaligus mensosialisasikan gempur Rokok Ilegal.
"Baru pertama kali kami mengadakan Marching Band Competition untuk Wali Kota Cup. Kami sadari, semakin banyak sekolah ataupun kampus yang memiliki marching band. Kami berikan wadah di kompetisi ini," kata Abu.
Baca Juga: Setubuhi Anak Kandung Sendiri, Pria di Kediri Ditangkap Polisi
Terdapat 10 grup marching band yang ikut dalam kompetisi ini. Tidak hanya dari Kota Kediri namun dari daerah lain, seperti Kabupaten Kediri, Tulungagung, Jombang, dan Surabaya.
Menurut wali kota, kompetisi ini dapat mengasah bakat peserta marching band. Dengan hadirnya peserta dari daerah lain juga akan menambah wawasan, serta menumbuhkan daya saing untuk semua peserta.
"Selamat bertanding untuk adik-adik semua. Semoga ke depan kita bisa menggelar kompetisi ini lebih besar dan lebih keren lagi," tuturnya.
Baca Juga: Uniska Jalin Kerja Sama dengan Bank Indonesia Melalui Program Beasiswa
Ada tiga kategori dalam kompetisi marching band tersebut, yakni, drum battle, brass battle, dan display. Para peserta akan dinilai dewan juri yang memiliki banyak pengalaman di dunia marching band dan memperebutkan total hadiah senilai Rp40 juta.
Pembukaan kompetisi marching band juga dihadiri Kepala Disbudparpora Kota Kediri, Zachri Ahmad; Kepala Satpol PP Kota Kediri, Eko Lukmono; perwakilan Forkopimda, perwakilan Kantor Bea Cukai Kediri, dan tamu undangan lainnya. (adv/uji/mar).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News