SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Dalam sehari di kawasan Tol Sidoarjo arah Kejapanan, terjadi dua kecelakaan dengan waktu yang hampir bersamaan, Rabu (16/11/2022) siang.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, kedua kecelakaan beruntun itu, terjadi di KM 759 KM pada pukul 10.00 WIB, dan kecelakaan lainnya di KM 757 yang terjadi sekitar pukul 10.30 WIB.
Baca Juga: Direksi dan Karyawan Sekar Laut Sidoarjo Kompak Dukung Khofifah, Disebut Cagub Paling Ngayomi
Kasat PJR Polda Jatim, AKBP Dwi Sumarhadi mengatakan, pada kecelakaan beruntun di KM 759 melibatkan sedikitnya 4 kendaraan, diantaranya Bus Tentrem dengan nopol N 7560 UG, mobil pikap bernopol W 9218 PF, mobil Grand Livina bernopol W 1361 PP dan Toyota Innova bernopol N 1664 BW.
"Jadi, semula kendaraan Bus Tentrem yang dikemudikan oleh Vicky berjalan dari Sidoarjo ke arah Porong. Sesampainya di TKP tepatnya di lajur kanan, saat itu terjadi kepadatan. Indikasinya adalah pengemudi bus kurang bisa menjaga jarak aman sehingga terjadi kecelakaan menabrak mobil pick up yang ada di depannya," katanya.
Baca Juga: Kepergok Pemilik saat Beraksi, Maling Motor di Anggaswangi Sidoarjo Ditangkap Warga, 1 Orang DPO
Ia menjelaskan, dari kejadian kecelakaan itu, pikap terdorong ke depan, sehingga menabrak Grand Livina dan terjadi laka beruntun lagi dengan mobil Toyota Innova yang berada di depannya.
Sementara itu, kecelakaan yang terjadi KM 757 yang melibatkan kendaraan truk bernopol K 9698 YK yang dikemudikan oleh Sulistiyono dengan kendaraan dump truck bernopol L 8150 UP yang dikemudikan oleh Wasis.
"Semula kendaraan Truk berjalan dari Utara ke Selatan atau Sidoarjo ke arah Porong. Sesampainya di KM 757/A di lajur kanan terjadi kepadatan sehingga kendaraan Truk berusaha mengurangi kecepatan namun karena jarak terlalu dekat akhirnya menabrak bagian belakang kendaraan Dump Truck. Kemudian kedua kendaraan itu menepi di bahu jalan," terangnya.
Baca Juga: Maling di Sidoarjo Gasak 2 HP dan Uang Tunai
Menurutnya, dari dua insiden kecelakaan di Tol Porong arah Kejapanan itu, sudah dipastikan tidak ada korban jiwa.
"Sementara ini menurut analisa petugas di lapangan, faktor yang mempengaruhi kecelakaan yakni kurang bisa menjaga jarak aman oleh pengemudi Bus dan pengemudi Truk," pungkasnya. (cat/sis)
Baca Juga: Gus Muhdlor Sesalkan Kesaksian Pegawai DJP
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News