NGAWI, BANGSAONLINE.com - Polres Ngawi menggelar Jumat Curhat guna memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk mengungkapkan keluh kesah dan permasalahan yang mereka alami kepada pihak kepolisian.
Jumat Curhat yang digelar di Masjid At Taqwa yang berada di Kelurahan Ketanggi, Kecamatan/Kabupaten Ngawi itu, dipimpin oleh Wakapolres Ngawi, Kompol Haryanto bersama Pejabat Utama Polres Ngawi.
Baca Juga: Jaga Kondusivitas Jelang Pilkada, Polres Ngawi Gelar Sarasehan Bersama Netizen
Kompol Haryanto mengatakan, kegiatan Jumat Curhat ini, salah satu bentuk pelayanan publik dari pihak kepolisian kepada masyarakat.
"Sesuai petunjuk Kapolres Ngawi, kami ingin memberikan ruang bagi masyarakat untuk mengungkapkan keluh kesah atau permasalahan yang mereka alami secara langsung kepada petugas kepolisian. Dengan demikian, kami dapat memberikan solusi yang tepat dan membantu masyarakat dalam mengatasi permasalahan yang mereka alami," tutur Wakapolres Ngawi.
Selain menjawab beberapa pertanyaan yang diajukan oleh masyarakat, Wakapolres Ngawi juga memberikan imbauan Kamtibmas dan beberapa pesan, agar selalu waspada dan meningkatkan ibadah di Bulan Ramadhan.
Baca Juga: Polsek Sine Ngawi dan Relawan Lakukan Evakuasi Batu Akibat Longsor di Jalan Raya
"Kami akan menindaklanjuti mengenai anak-anak yang memakai knalpot brong dan kendaraan tersebut akan kami amankan," tegasnya.
Dalam pesannya, ia mengingatkan untuk kendaraan jamaah yang salat di masjid, agar memarkirkan kendaraannya di tempat yang terang dan selalu diupayakan untuk menggunakan kunci ganda atau kunci stang, agar terhindar dari aksi dari pelaku curanmor.
Selain itu, ia berpesan, jika mengalami kejadian kehilangan, misalnya handphone di masjid, agar langsung melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian.
Baca Juga: Balap Liar Marak Usai Perbaikan Jalan, Polres Ngawi Gelar KRYD Jelang Pilkada 2024
"Terkait anak-anak sekolah yang sering bolos sekolah saat jam sekolah, Polres akan razia dan yang bersangkutan, guru serta orang tuanya ada dipanggil ke polres untuk dilakukan pembinaan," pungkasnya. (nal/sis)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News