
SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Anggota Komisi XI DPR RI, Indah Kurnia, meminta masyarakat agar tidak terbujuk iming-iming investasi bodong dan pinjaman online.
Ia mengungkapkan hal tersebut saat menggelar Sosialisasi dan Penyuluhan bertajuk Waspada Investasi Bodong dan Pinjaman Online (Pinjol) Ilegal bersama OJK kepada warga Gebang Putih, Kecamatan Sukolilo, Surabaya, Minggu (21/5/2023).
Baca Juga: Ramadhan Tiba, OJK Minta Masyarakat Waspadai Penipuan
Dalam sambutannya, Indah Kurnia menjelaskan masyarakat harus bijak mengatur keuangannya, yakni menggunakan uang berdasar kebutuhan saja.
"Kita harus bijak mengatur keuangan, hindari membeli barang yang konsumtif," ujarnya melalui keterangan tertulis yang diterima BANGSAONLINE.com.
Ia menambahkan, akhir-akhir ini banyak beredar informasi yang tidak sehat melalui sosial media. Mengenai investasi bodong dan pinjaman online ilegal. Ia menghimbau, agar tidak terbujuk dengan tawaran iming-iming sesuatu yang tidak rasional oleh pihak siapapun.
Baca Juga: PN Sidoarjo Eksekusi Aset PT KAI
"Salah satu upaya untuk bisa mempertahankan kondisi keuangan keluarga adalah dengan melakukan pekerjaan-pekerjaan produktif seperti usaha maupun opsi lain yang lebih menantang dan menjanjikan keuntungan seperti investasi dengan tujuan agar uang tidak berhenti di tabungan," tandas legislator asal Dapil Jatim I (Surabaya-Sidoarjo) ini.
Oleh sebab itu, Indah Kurnia mengapresiasi edukasi dan sosialisasi yang dilakukan oleh OJK terhadap masyarakat secara rutin, periodik, dan konsisten. "Meski di hari libur OJK tetap mau kami ajak turun ke masyarakat untuk melakukan edukasi, terimakasih, jelas Indah.
Indah Kurnia juga berterimakasih atas antusiasme warga mengikuti penyuluhan tersebut. "Terimakasih seluruh warga Gebang Putih yang sudah mau sehat (jalan sehat dan senam) mau terus belajar mengedukasi diri agar tidak terjebak Investasi bodong dan Pinjaman Online. Semoga semua diberi kesehatan agar bisa terus berjuang demi kehidupan yang lebih baik" pungkasnya.
Baca Juga: Sidang Kasus Sabu 30 Kg: Bos Ekspedisi Ngaku Tak Tahu Isi Barang, Terdakwa: Saya Lapor Atasan
Sementara itu, pada kesempatan tersebut Dony Eko Arifiyanto dari Kantor Regional IV OJK Jawa Timur menjelaskan, saat ini banyak sekali platform-platform pinjaman online ilegal yang menawarkan kemudahan namun justru menyengsarakan.
"Bila memang benar-benar membutuhkan pinjaman dari aplikasi online, kami menghimbau agar memilih platform pinjaman online yang legal," pesan Arifiyanto.
Ia juga menghimbau agar masyarakat selaalu ingat dengan kontak pengaduan OJK yaitu di nomor 157 atau whatsApp 081157157157.
Baca Juga: Penemuan Pria Tewas Gantung Diri Gegerkan Warga Taman Sidoarjo
"Dengan cara itu masyarakat akan mendapat jawaban mengenai aplikasi tersebut legal atau tidak," tandas Dony Eko Arifiyanto
Selain melaksanakan sosialisasi Indah Kurnia juga menyerahkan kursi roda kepada Sutami (62) warga RT 3/ RW 3 Gebang Putih yang telah lama mengalami kesulitan berjalan karena pengapuran tulang.
"Ayo-ayo pasang wajah senang, jangan sedih, harus senang," kata Indah menyemangati Sutami. Sambil terisak Sutami menyampaikan terima kasihnya kepada Indah Kurnia karena telah diberi kursi roda. (sta/mar)
Baca Juga: Tanggapi Demo GPS soal Adanya HGB di Laut Sedati, Kepala Kantah Sidoarjo: Berakhir di 2026 dan 2029
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News