Gelar Aksi, PPB Tuding Polres Bangkalan Gagal Tangani Curanmor

Gelar Aksi, PPB Tuding Polres Bangkalan Gagal Tangani Curanmor

BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Puluhan massa aksi yang tergabung dalam Paguyuban Pemuda Bangkalan (PPB) menggelar demo menyoal maraknya aksi curanmor yang terjadi di Bangkalan. Mereka menganggap Polres Bangkalan gagal dalam menjalankan tupoksinya untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.

Korlap aksi, Aqouf Nour mengatakan, demo yang digelar di depan Mapolres Bangkalan ini menyikapi rentetan kasus curanmor dinilai kian marak terjadi pada dua bulan terakhir di beberapa tempat.

"Banyak laporan dan aduan masyarakat terkait curanmor ini, baik di daerah pedesaan maupun perkotaan itu sama, setiap Minggu pasti ada kasus," jelasnya. Rabu (2/8/2023).

Aqouf menuding bahwa Polres Bangkalan telah gagal menjalankan amanah Pasal 13 UU Nomor 13 Tahun 2022 tentang tugas pokok kepolisian yang diantaranya memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat.

"Sudah berlarut-larut bahkan tragedi seperti ini setiap tahun selalu terulang, polres gagal memberikan rasa keamanan dan selalu landai menyikapi persoalan ini seperti terjadi suatu pembiaran," tuturnya.

Tak hanya itu dia juga meminta Polres Bangkalan untuk mengusut tuntas kasus curanmor yang terjadi, guna meminimalisir kejadian terulang lagi serta memastikan keamanan untuk masyarakat.

"Jangan tinggal diam saja, tindak lanjut semua laporan dari masyarakat, tangkap semua pelaku begal agar masyarakat tidak resah dan merasa aman," tuturnya.

Namun sayangnya, saat hendak diminta konfirmasi oleh para massa aksi, satupun dari pihak Polres Bangkalan enggan untuk memberikan tanggapan. (mil/uzi/mar/git)