"Jadi semua sudah kita siapkan. Saya mohon maaf apabila selama kami memberikan pelayanan ada yang kurang di masyarakat. Doakan Kota Kediri menjadi kota yang baldatun thoyyibatun wa rabbun ghofur," ucap wali kota.
Ia juga berpesan agar masyarakat terus menjaga kerukunan di Kota Kediri, apalagi sebentar lagi akan ada pesta demokrasi yang berlangsung. Di mana hal tersebut rawan terjadi perpecahan karena adanya perbedaan pilihan.
"Saya minta untuk tidak saling bermusuhan. Perbedaan itu hal yang wajar. Saya minta di Kota Kediri harus tetap guyub rukun dan tidak mudah dipecah belah," pungkasnya.
Sementara itu, Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf mengapresiasi Wali Kota Kediri beserta jajaran yang telah mengadakan sholawat bersama. Apalagi, setiap tahunnya selalu diadakan dan masyarakat yang datang juga semakin banyak.
"Terima kasih Pak Wali dan jajaran telah memfasilitasi sholawat bersama. Ini hal yang bagus karena selalu mengajak ke arah kebaikan. Semoga Kota Kediri semakin lebih baik ke depannya dan semakin rukun," katanya.
Kota Kediri Bersholawat juga dihadiri Forkopimda, Sekretaris Daerah Kota Kediri, Bagus Alit; Ketua TP PKK Kota Kediri, Ferry Silviana Abdullah Abu Bakar; tokoh agama, FKUB, kepala OPD, dan tamu undangan lainnya. (uji/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News