
KEDIRI,BANGSAONLINE.com - Persebaya harus tertunduk kalah usai dibungkam 0-4 oleh tuan rumah Persik Kediri pada Jumat (27/10/2023).
Di lapangan sempat terjadi kericuhan antara pemain dan wasit jelang berakhirnya babak pertama.
Baca Juga: Maling Gondol 2 Pikap di Surabaya
Saat itu, Song Ui Yong dari Persebaya diduga melanggar pemain Persik Bayu Otto di kota penalti.
Lantas, wasit Zetman Pangaribuan menunjuk titik penalti. Kesempatan emas untuk Persik Kediri.
Namun, usai berdiskusi dengan asisten wasit, Zetman menganulir keputusan penalti tersebut.
Baca Juga: Harga Sembako Surabaya 23 Februari 2025: Cabai Naik, Minyak Goreng Premium Lebih Murah dari Curah
Sontak sikap itu menuai protes keras dari kedua tim. Hingga pertandingan terhenti cukup lama.
Terkait kericuhan itu, gelandang Andre 'Cobra' Oktaviansyah menjelaskan jika hanya bisa meminta rekannya untuk tenang dan fokus.
"Anak-anak menenangkan diri dan fokus," kata Andre.
Baca Juga: Info BMKG Hari ini Minggu 23 Februari 2025: Cuaca Jatim Masih Hujan Lebat, Surabaya Jam Berapa?
Sementara pelatih Persebaya Josep Gombau justru mengatakan tidak ambil pusing insiden tersebut. Ia menilai justru banyak kesalahan yang dibuat pemainnya.
" Saya tidak ambil hati insiden itu. Karena tidak mengubah jalannya pertandingan. Kekalahan ini terjadi karena banyak sekali kesalahan individu," kata Gombau.
Persebaya mengakui kekecewaan suporter setianya. Apalagi hasil ini memperpanjang tren negatif bajol ijo yang belum menang di empat pertandingan terakhir.
Baca Juga: Kuatkan Organisasi, Fatayat NU Surabaya Lantik PAC dan Pimpinan Serentak
Gombau menyatakan berjanji untuk lebih terus memperbaiki tim agar bermain lebih baik. (van)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News