Bupati Trenggalek Resmikan Jembatan Bhinneka Tunggal Ika

Bupati Trenggalek Resmikan Jembatan Bhinneka Tunggal Ika Bupati Trenggalek, Moch. Nur Arifin, saat meresmikan Jembatan Bhinneka Tunggal Ika.

TRENGGALEK, BANGSAONLINE.com - Bupati , Moch. Nur Arifin, meresmikan Jembatan Bhinneka Tunggal Ika atau nama lain untuk Jembatan Guyangan di Kecamatan Tugu, Rabu (8/11/2023). Ia mengatakan bahwa proyek pembangunan akses penghubung itu dibiayai PT SMI dengan nilai anggaran sekitar Rp5 miliar.

“Jadi ini termasuk proyek yang kemarin dibiayai investasinya oleh PT SMI, jadi kita memang punya effort di sini untuk bisa mewujudkan ini,” kata bupati dilansir dari Prokopim .

Arifin menambahkan, proyeksi pembangunan tersebut telah diusulkan sejak 5 tahun yang lalu. Kendati demikian, karena kondisi fiskal atau keuangan pemerintah daerah saat itu belum mampu, akhirnya baru bisa dilaksanakan tahun ini.

Ia menyebut, Jembatan Bhinneka Tunggal Ika dibangun menggunakan beton precast dan tanpa tiang penyangga tengah. Tujuan dari tidak adanya tiang penyangga adalah untuk meminimalisir risiko kerusakan akibat banjir.

Selain meresmikan , bupati juga meresmikan fasilitas TPS (Tempat Pembuangan Sampah) 3R di Desa Banaran. Ia berharap terutama pada kaum ibu-ibu yang disebutnya sebagai green angel, bisa mengolah sampah menjadi berkah.

“Ibu-ibu ini kreatif, tahu kalau di sini banyak pembudidaya ikan, maka nanti sampahnya dikelola dengan mekanisme magot, jadi yang organik-organik mekanisme magot, nanti sebagian untuk pupuk," ujarnya.

"Karena di sini juga basisnya pertanian, perkebunan, dan tadi di beberapa tempat sudah ada bank sampah yang digunakan untuk sampah-sampah yang bernilai jual sudah didayagunakan,” imbuhnya. (adv/man/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Sakit Hati Gara-Gara Diselingkuhi Istri, Rumah ini Dihancurkan Suami':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO