SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Pembunuhan driver taksi online asal Sidoarjo, Abdul Malik (51) dilimpahkan dari Polresta Sidoarjo ke Pomal Lantamal V Surabaya.
Sebelumnya diberitakan, korban ditemukan meninggal dunia di bawah jembatan sungai Jalan Ali Mas’ud, Desa Sidokerto, Buduran.
Baca Juga: Eks Kades Kletek Sidoarjo Dituntut 1 Tahun 10 Bulan Penjara di Kasus Dugaan Korupsi PTSL
Dari informasi yang berhasil dihimpun, diduga otak pembunuhan Abdul Malik adalah oknum anggota TNI.
Saat dikonfirmasi, Kapolresta Sidoarjo, AKBP Christian Tobing mengatakan, hasil otopsi menyebutkan korban meninggal dunia akibat kekerasan benda tumpul pada kepala.
Kemudian, Satreskrim Polresta Sidoarjo pada Sabtu (16/12/2023) menemukan mobil Wuling Confero warna silver dengan nopol W 1840 XI itu, di daerah Semolowaru, Surabaya.
Baca Juga: Kanit PPA Satreskrim Polresta Sidoarjo Edukasikan Bahaya Seks Bebas ke SMP Katolik Untung Suropati
Lebih lanjut, Kapolresta Sidoarjo mengatakan kasus tersebut sudah dilimpahkan ke Polisi Militer.
"Perkara sudah kami limpahkan ke Polisi Militer (POM)," jelasnya.
Sebelumnya, Koordinator Driver Online Sidoarjo, Samuel Grandy mengatakan, setelah berkoordinasi dengan pihak kepolisian, dirinya menemukan sejumlah fakta baru.
Baca Juga: Petugas Gabungan Evakuasi Pohon Tumbang di Sidoarjo Imbas Hujan dan Angin Kencang
Menurutnya, korban dibunuh oleh oknum anggota TNI dan kini sudah ditangkap. Selain itu, diduga pelaku berjumlah lebih dari satu orang.
Dari informasi yang berhasil dihimpun, dua orang terduga pelaku saat ini menjalani pemeriksaan di Lantamal V Surabaya. (cat/rif)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News