SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Relawan Jawa Timur Bersama Ganjar-Mahfud atau Jatim Beragam akan melakukan nonton bareng (nobar) debat ketiga dari berbagai titik. Para relawan yang mayoritas berasal dari generasi muda ini telah mempersiapkan 42 titik yang tersebar di seluruh kabupaten/kota di Jawa Timur.
Dari seluruh titik nobar itu, diperkirakan akan dihadiri ribuan orang untuk memberikan dukungan terhadap pasangan nomor urut 3 itu. Ketua Jatim Beragam, Bobby Tanaya Gunawan, mengatakan bahwa debat kali ini menjadi penting untuk mengetahui substansi dari pasangan Ganjar-Mahfud agar masyarakat semakin yakin terhadap sosok ideal pemimpin Indonesia masa depan.
Baca Juga: Dampingi Kapolri dan Panglima TNI, Pj Adhy Tinjau Persiapan Natal 2024 di Gereja Bethany Surabaya
"Mengingat debat bisa bisa membongkar gimmick dan membuka kapasitas asli dari seorang pemimpin. Saya sendiri optimis kalo rakyat sekarang sudah pintar, tidak mau dibodohi lagi oleh gimmick-gimmick yang tidak mencerminkan kualitas dari seorang pemimpin," ujarnya, Sabtu (6/1/2024).
Dalam debat ketiga, para capres akan berdebat dengan tema Pertahanan, Keamanan, Hubungan Internasional dan Geopolitik. Tema ini menurut Bobby, menjadi tema yang sangat relevan untuk menyaksikan manakah sosok pemimpin yang berpihak kepada rakyat kecil.
Jika dibandingkan dengan sosok Capres yang lain, sosok Ganjar merupakan sosok yang akan mampu memaparkan dengan jelas bagaimana keberpihakannya terhadap rakyat demi kepentingan nasional.
Baca Juga: Pengamanan Nataru, Polda Jatim Kerahkan Ribuan Personel di Operasi Lilin Semeru 2024
"Kita sering lupa dan luput tentang masa lalu, track record calon jadi penting. Berpengalaman memang baik, tapi tak semua pengalaman itu dijalani dengan baik. Perihal masa depan, kita harus berani bermimpi dan memilih dengan benar-benar memilih siapa yang memperjuangkan demokrasi yang bersih, berpihak pada rakyat kecil," urai Bobby.
Ia pun mengimbau kepada masyarakat agar dapat menonton debat ketiga untuk melihat bahwa sosok Ganjar Pranowo merupakan sosok yang mampu mengelola negara untuk meraih kejayaan di tingkat global.
"Kepemimpinan hari ini berbicara tentang masa depan, bagaimana negara bisa mengelola manusia menuju kejayaan global. Tinggal dilihat siapa yang paling optimis dan futuristik. Saya kira pak hanya pak Ganjar yang punya karakter itu," pungkasnya. (mar/rev)
Baca Juga: PT KAI Daop 8 Surabaya Catat Ada 6 KA Favorit dengan Okupansi Tinggi di Libur Nataru 2025
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News