Air Sendang Tirto Kamandanu Diyakini Bisa Sembuhkan Penyakit

Air Sendang Tirto Kamandanu Diyakini Bisa Sembuhkan Penyakit Juru Kunci Sendang Tirto Kamandanu, Mbah Gino, saat menuangkan air yang diambil dari sumber ke wadah milik salah seorang peziarah.

KEDIRI, BANGSAONLINE.com di , Kecamatan Pagu, Kabupaten , Jawa Timur, diyakini sejumlah masyarakat bisa menyembuhkan penyakit.

Setiap harinya, ada saja pengunjung yang datang ke . Selain untuk mengambil air, pengunjung juga datang untuk ziarah ke petilasan atau tempat moksa .

Baca Juga: Jaring Atlet untuk Porprov, Pordasi Kediri Gelar Kejurprov Berkuda di Lapangan Desa Wates

Peziarah biasanya ramai pada malam Jumat Legi, malam Selasa Kliwon, dan malam Jumat Kliwon.

Diketahui, tempat ini menjadi bagian dari patirtan (mata air yang dianggap suci) yang memiliki keterkaitan erat dengan masa pemerintahan , Raja pada abad ke-12.

sebelumnya dikenal sebagai Sendang Buntung. Dalam perjalanan sejarahnya, nama tersebut mengalami perubahan menjadi 'kolosonyo', yang bermakna penyakit pergi.

Baca Juga: Hanindhito Himawan Pramana Pulangkan 14 Arca ke Kabupaten Kediri

Kemudian nama kolosonyo diubah menjadi setelah kawasan petilasan , termasuk , dikelola oleh Yayasan Hondodeto.

Dalam bahasa Jawa, 'sendang' berarti kolam alami, sementara 'tirto kamandanu' mengandung makna sumber kehidupan.

Terkait air yang dipercaya bisa menyembuhkan penyakit, Juru Kunci , Mbah Gino, tak menampiknya.

Baca Juga: Buka Rakerda Kejati Jatim 2024 di Kediri, Kajati: Pentingnya Penegakan Hukum Humanis dan Profesional

(Gapura masuk ke . Foto: MUJI HARJITA/ BANGSAONLINE)

Menurut Mbah Gino, dulunya adalah tepat mandi atau tempat bersuci Sinuwun .

"Bisa dikatakan bahwa air zamzam di Tanah Jawa ada di sini (). Air dari ini bisa langsung diminum tanpa harus direbus, untuk obat," kata Mbah Gino, Sabtu (10/2/2024).

Baca Juga: Gandeng Peradi, Fakultas Hukum Uniska  Adakan Ujian Profesi Advokat

ini juga diyakini sebagai punjer (pusat) tanah Jawa.

Menurutnya, para peziarah dari hampir seluruh nusantara pernah datang ke sini untuk mengambil air. Serta berdoa menurut keyakinan masing-masing.

Sebab, di tidak ada keterkaitan dengan salah satu agama. Sehingga seluruh agama bisa masuk ke sini

Baca Juga: Uniska dan ID Consulting Jepang Teken MoU Strategis untuk Penyerapan Tenaga Kerja

"Gus Dur (KH. Abdurrahman Wahid) dan Pak SBY (Susilo Bambang Yudhoyono) pernah ke sini. Kemarin Pak SBY mengambil air dan tanah dari sini ()," ucapnya.

"Saat-saat menjelang pemilu seperti sekarang ini, banyak caleg yang datang, termasuk saat menjelang pilkada. Tapi untuk capres tidak ada yang ke sini. Tapi beberapa menteri pernah ke sini ()," pungkasnya.

Sekadar informasi, berada di sebelah utara monumen SLG yang jaraknya sekira 5 km atau 13 km dari pusat Kota .

Baca Juga: Peringatan Hari Disabilitas Internasional, Mbak Chicha Berkomitmen Setarakan Hak Penyandang

Untuk menuju ke sangat mudah. Bagi yang tidak menggunakan kendaraan sendiri, bisa naik ojek online.

Selain ke , pengunjung juga bisa berziarah ke petilasan atau tempat moksa . Biasanya sebelum ke , pengunjung terlebih dulu berziarah ke petilasan . (uji)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'BI Kediri Gelar Bazar Pangan Murah Ramadhan 2024':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO