JAKARTA, BANGSAONLINE.com – Pertarungan Calon Anggota DPR RI Daerah Pemilihan (Dapil) VIII Jawa Timur sangat keras. Maklum, banyak caleg bermodal besar – bahkan konglomerat kondang – nyaleg lewat daerah pemilihan yang meliputi Mojokerto, Kota Mojokerto, Jombang, Nganjuk, Madiun, dan Kota Madiun itu.
Sebut saja Rusdi Kirana, konglomerat pemilik maskapai penerbangan Lion Air. Ia dikenal sebagai salah satu konglomerat besar di Indonesia.
Baca Juga: Syafiuddin Minta Menteri PU dan Presiden Prabowo Perhatikan Tangkis Laut di Bangkalan
Menurut Majaleh Forbes, pada tahun 2019 Rusdi Kirana masuk sebagai salah seorang konglomerat terkaya di Indonesia. Saat itu kekayaan Rusdi Kirana mencapai USD835 juta atau setara dengan Rp12,6 triliun.
Rusdi yang mantan Duta Besar (Dubes) Malaysia itu nyaleg lewat Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Dapil VIII Jatim. Rusdi memang pernah mendapat jabatan Wakil Ketua Umum PKB. Namun kemudian mengundurkan diri.
Tampaknya Rusdi Kirana mendapat perlakuan istimewa di PKB. Bahkan A. Halim Iskandar alias Gus Nanang yang merupakan kakak kandung Ketua Umum PKB A Muhaimin Iskandar harus 'mengalah'.
Baca Juga: Hadiri Kampanye Akbar Luluk-Lukman di Gresik, Cak Imin akan Sanksi Anggota DPRD yang tak Bergerak
Buktinya, konglomerat etnis Tionghoa itu ditempatkan sebagai caleg nomor urut 1 untuk calon anggota DPR RI. Bahkan Gus Nanang yang kini Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, harus ikhlas menempati nomor urut di bawahnya, yaitu nomor 2.
Lalu berapa raihan suara Rusdi Kirana? Pantauan BANGSAONLINE di laman Komisi Pemilihan Umum (KPU), raihan suara Rusdi Kirana belum maksimal. Saat berita ini ditulis pukul 21.30 WIB, Sabtu (17/2/2024), Rusdi Kirana meraih 51.430 suara. Tentu suara itu masih akan terus bertambah. Karena proses penghitungan memang belum selesai.
Sementara Halim Iskandar yang menempati nomor urut 2 meraih 43.213 suara untuk sementara. Di bawahnya lagi, nomor urut 3, Titik Masudah. Adik Menteri Tenaga Kerja (Menaker) Ida Fauziyah itu mendapat 19.718 suara untuk sementara.
Baca Juga: PKB Gelar Konsolidasi Pemenangan Paslon Luman dan Mudah di Pasuruan
Mengacu pada pemilu 2019, PKB dapat 2 kursi di Dapil VIII Jatim. Saat itu yang lolos ke Senayan adalah caleg nomor 1, yaitu Muhaimin sendiri. Satunya lagi caleg PKB nomor urut 10, yaitu Muhtarom.
Sekadar informasi, Mbah Tarom – panggilan akrab Muhtarom – adalah caleg incumbent yang juga mantan Bupati Madiun dua periode.
Pada pemilu 2024, suara PKB diperkirakan naik. Sehingga di Dapil VIII Jatim PKB diprediksi meraih 3 kursi untuk DPR RI.
Baca Juga: Perseteruan PAN dan PKB di DPRD Kota Blitar, Koalisi Pilwali Terancam Bubar
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News