JEMBER, BANGSAONLINE.com - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Bintang Puspayoga, menggelar kunjungan kerja ke Jember, Rabu (21/2/2024). Agenda tersebut dilakukan untuk meninjau secara langsung apa yang telah dilakukan Pemkab Jember saat ini.
Dalam sambutanya, ia mengiginkan seluruh pihak menjadi hal penting khususnya dalam menekan angka stunting, "Kalau stunting semua pihak yang terlibat harus berjalan bersama, itu akan lebih efektif untuk menekan angka stunting."
Baca Juga: Panas! Saling Sindir soal Stunting hingga 'Kerpek' Catatan Warnai Debat Terakhir Pilbup Jombang 2024
Bintang berharap, pemerintah daerah khususnya Jember bisa bekerja dengan semua stakeholder agar lebih cepat untuk mengatasi stunting di Jember.
"Kalau bekerja sendiri pasti lama, maka kita semua harus kompak agar tujuan menekan angka stunting benar-benar terwujud," tuturnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Jember, Gus Firjaun, yang turut mendampingi mengatakan sangat mendukung apa yang telah disampaikan oleh Kementerian.
Baca Juga: Sambut Hari Kesehatan Nasional ke-60, Dinkes Kota Batu Bidik Sekolah Gelar Aksi Bergizi
"Kami sepakat dan akan segera melaksanakan, bukan hanya stunting tapi soal disabilitas serta pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak di Kabupaten Jember," ujarnya.
Beberapa highlight penting upaya Pemkab Jember dalam hal ini berfokus pada kolaborasi dengan seluruh stakeholder serta kesetaraan hak baik kepada perempuan maupun kelompok disabilitas.
“Seperti yang disampaikan oleh ibu menteri bahwasannya menangani stunting hendaknya dari hulu ke hilir. Perempuan itu madrasah pertama bagi anak. Mari kita fokus menekan stunting sehingga generasi muda siap baik secara psikis dan keilmuan,” urai Gus Firjaun.
Baca Juga: Hadir di Kampanye Akbar, Irwan Setiawan Ajak Menangkan Khofifah-Emil
Ia menambahkan, pihaknya akan terus berupaya memberikan kesetaraan kepada Disablitias, mulai dari pendidikan , maupun peluang di dunia kerja.
"Pemkab Jember juga sedang berproses dalam menyediakan akses pelayanan umum bagai kaum disabilitas juga pembentukan komisi disabilitas,” pungkasnya. (aji/yud/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News